EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga penutupan sesi I siang hari ini, Selasa (4/1/2022) menguat 0,40% atau 26,970 point ke level 6.692,278. Sementara investor asing mencatatkan pembelian bersih alias net buy Rp49,2 miliar.

 

IHSG bergerak dari batas bawah di level 6.675 hingga batas atas pada level 6.720 setelah dibuka pada level 6.675 pagi ini. Sepanjang sesi 1, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp1,3 triliun dan aksi jual sebesar Rp1,3 triliun. Hingga penutupan jeda siang, asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp49,2 miliar diseluruh pasar.

 

Total volume transaksi bursa mencapai 16,51 miliar saham dengan nilia transaksi Rp 6,41 triliun. Sebanyak 254 saham menguat. Ada 243 saham turun harga dan 169 saham flat. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 73,6 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 73 miliar, dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp 65,1 miliar.

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DCII sebesar Rp1.850 menjadi Rp49.350 per lembar dan BBHI sebesar Rp750 menjadi Rp8.650 per lembar serta GGRM sebesar Rp650 menjadi Rp31.325 per lembar.

 

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya ABDA sebesar Rp400 menjadi Rp5.450 per lembar dan MASA sebesar Rp375 menjadi Rp5.100 per lembar serta BEBS sebesar Rp350 menjadi Rp5.150 per lembar.

 

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BUKA sebanyak 45.881 kali senilai Rp439, 9 miliar kemudian REAL sebanyak 30.976 kali senilai Rp68,4 miliar dan FPNI sebanyak 29.600 kali senilai Rp108,4 miliar.

 

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Rp 94,7 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 19 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 14,3 miliar.