EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan sesi I siang hari ini Kamis (28/4)menguat 0,68% atau 49,486 basis point ke level 7.246,250. Sementara Investor asing mencatat beli bersih alias net buy sebesar Rp1,5 triliun  di seluruh pasar.

 

Total transaksi hingga penutupan siang hari ini  mencapai Rp11 triliun dari 13,9 miliar saham yang diperdagangkan.. Investor asing tercatat beli  (net buy) sebesar Rp4,1 triliun  aksi jual  sebesar Rp 2,6 triliun. Sehingga investor asing mencatakan pembelian bersih alias net buy sebesar Rp1,5 triliun diseluruh pasar.

 

 Total transaksi hingga penutupan siang hari ini mencapai Rp11 triliun dari 13,9 miliar saham yang diperdagangkan. Investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp4,1 triliun  aksi jual bersih sebesar Rp2,6 triliun. Sehingga investor asing mencatakan pembelian bersih alias net buy sebesar Rp1,5 triliun diseluruh pasar.

 

Sebanyak 316 saham menguat, 198 saham melemah, dan sisanya stagnan. Saham-saham yang nilainya terbesar dibeli  asing atau net buy  adalah  Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp 697,5 miliar,  Astra International Tbk (ASII) senilai Rp 170,9 miliar, Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp 168,2 miliar, United Tractors (UNTR) senilai Rp231 miliar, Bank BCA (BBCA) senilai Rp403 miliar, Indo Tambangraya (ITMG) senilai Rp142 miliar, Adaro Energi (ADRO) senilai Rp378,4 miliar dan Perusahaan Gas Negara (PGAS) senilai Rp177 miliar

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya UNTR sebesar Rp1.500 menjadi Rp30.400 per lembar dan ITMG sebesar Rp1.175 menjadi Rp28.275 per lembar serta BMRI sebesar Rp675 menjadi Rp8.900 per lembar.

 

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya SUPR sebesar Rp500 menjadi Rp50.375 per lembar dan ARTO sebesar Rp425 menjadi Rp11.425 per lembar serta AALI sebesar Rp300 menjadi Rp12.575 per lembar.

 

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya GOTO sebanyak 41.656 kali senilai Rp470,4 miliar kemudian WIRG sebanyak 38.063 kali senilai Rp234,2 miliar dan APII sebanyak 30.921 kali senilai Rp8,2 miliar.