Belum Setahun Jabat Dirut ID FOOD, Sis Apik Diganti Orang Haji Isam

Dirut ID FOOD Ghimoyo. Dok. Instagram. Bisnis.
EmitenNews.com - Belum genap setahun memimpin PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)/ID FOOD, Sis Apik Wijayanto harus turun tahta. Memimpin holding BUMN Pangan pada Mei 2024, Sis digantikan oleh Ghimoyo, orang dekat Haji Andi Syamsuddin Arsyad atau karib disapa Haji Isam, konglomerat asal Kalimantan Selatan.
Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Ghimoyo menjadi Direktur Utama ID FOOD yang baru, menggantikan Sis Apik Wijayanto. Bos baru ID FOOD adalah CEO Jhonlin Group, perusahaan yang bergerak di bidang pertanian, perkebunan, hingga pertambangan milik Haji Isam.
Penggantian itu ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-57/MBU/03/2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia, yang dilaksanakan di Jakarta, Selasa (18/3/2025).
VP Sekretaris Perusahaan ID FOOD Yosdian Adi Pramono dalam keterangan resmi, Selasa (18/3/2025) mengungkapkan, penetapan tersebut sejalan dengan upaya Kementerian BUMN dalam memperkuat peran ID FOOD sebagai Holding BUMN Pangan.
“Penetapan itu juga untuk mendorong percepatan transformasi perusahaan menuju Holding Pangan yang berdaya saing guna mendukung swasembada pangan nasional," kata Yosdian Adi Pramono.
Dengan perombakan itu, dengan demikian susunan Direksi PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)/ID FOOD per tanggal 18 Maret 2025:
Direktur Utama: Ghimoyo
Direktur Manajemen Risiko dan Legal: S. Hidayat Safwan
Direktur Keuangan dan Strategi: Susana Indah Kris Indriati
Direktur Supply Chain Management dan Teknologi Informasi: Bernadetta Raras
Direktur Komersial: Nina Sulistyowati
Direktur Sumber Daya Manusia: Yossi Istanto
"Dengan susunan Direksi yang telah ditetapkan ID FOOD siap meningkatkan kinerja sebagai produsen pangan nasional yang berkualitas dan terus berkontribusi memperkuat sektor pangan nasional," ujar Yosdian Adi Pramono.
ID FOOD akan terus mendukung program strategis pemerintah melalui inovasi dan kolaborasi untuk mewujudkan swasembada pangan. ***
Related News

Perkuat Sinergi, TCL Indonesia Gelar National Dealer Gathering 2025

PPH 21 dan PPN Bawa Penerimaan Pajak Bulan Maret Alami Rebound

Percepat Program Prioritas, Pemerintah Buka Blokir Anggaran Rp86,6T

Indonesia Bersaing dengan 72 Negara dalam Negosiasi Tarif dengan AS

BPS: April 2025 Terjadi Inflasi 1,95 Persen YoY

Lagi; Harga Emas Antam Turun Rp20.000 per Gram