EmitenNews.com - Supra Boga Lestari (RANC) per 31 Desember 2023 mengemas rugi Rp120,55 miliar. Bengkak 44 persen dari posisi sama tahun sebelumnya minus Rp83,68 miliar. Dengan fakta itu, rugi per saham bertambah menjadi Rp77 dari edisi tahun sebelumnya Rp53. 

Pendapatan bersih Rp2,80 triliun, terkoreksi tipis dari edisi sama tahun sebelumnya Rp2,89 triliun. Beban pokok pendapatan Rp2,14 triliun, susut dari posisi sama tahun sebelumnya Rp2,22 triliun. Laba kotor terakumulasi sebesar Rp661,05 miliar, turun tipis 1,64 persen dari sebelumnya Rp672,11 miliar. 

Beban penjualan Rp522,14 miliar, bengkak dari Rp517,74 miliar. Beban umum dan administrasi Rp247,44 miliar, bertambah dari Rp237,32 miliar. Pendapatan operasi lainnya Rp39,91 miliar, turun dari Rp41,41 miliar. Beban operasi lainnya Rp16,02 miliar, bengkak dari Rp6,07 miliar. 

Rugi usaha Rp84,64 miliar, melejit dari Rp47,61 miliar. Beban keuangan Rp42,04 miliar, bengkak dari Rp40,62 miliar. Penghasilan keuangan Rp1,05 miliar, susut dari Rp1,20 miliar. Bagian atas laba bersih entitas asosiasi Rp1,50 miliar, menanjak dari Rp986,83 juta. Rugi sebelum manfaat pajak penghasilan badan Rp124,13 miliar, bengkak dari Rp86,03 miliar. 

Rugi tahun berjalan Rp121,04 miliar, bengkak dari edisi sama tahun sebelumnya Rp83,66 miliar. Total ekuitas Rp299,19 miliar, terkoreksi dari akhir 2022 senilai Rp426,23 miliar. Total liabilitas Rp947,99 miliar, naik tipis dari Rp928,18 miliar. Total aset Rp1,24 triliun, turun tipis dari Rp1,35 triliun. (*)