EmitenNews.com—Peringatan dini kembali Bursa Efek Indonesia berikan kepada para pelaku pasar untuk mencermati pergerakan saham PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) dan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE).

 

Kedua saham ini mendapat notasi Unusual Market Activity (UMA). Hal ini karena adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar pada saham MLIA dan CARE yang di luar kebiasaan, tulis Lidia M. Panjaitan Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, yang dikutip, Jumat (20/1/2023).


MLIA merupakan emiten yang bergerak di industri produsen bahan bangunan keramik dan bertengger di papan pengembangan BEI, serta tercatat sejak 17 Januari 1994.

 

Saham MLIA dalam 5 hari bursa lalu menguat 5,56 persen atau 30 point hingga penutupan kemarin, Kamis 19 Januari 2023 di level 57o per saham. MLIA kemarin di transaksikan sebanyak 476 kali dengan nilai Rp7,08 miliar untuk volume 12.428.200 lembar saham.

 

Sedangkan CARE dalam kurun waktu yang saham hanya naik 2,15 persen atau 10 poin ke level 476 per saham. Namun, sejak awal tahun saham CARE memang mengalami koreksi dimana pada 3 Januari 2023 masih di level 500 per lembar saham.

 

Pada perdagangan kemarin CARE di transaksikan sebanyak 3.017 kali dengan nilai mencapai Rp215,45 miliar untuk volume saham sebanyak 456.805.000 lembar. 

 

Informasi terakhir mengenai MLIA dan CARE adalah informasi tanggal 10 Januari 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia terkait laporan bulanan registrasi pemegang efek.

 

Sebagai informasi, sebelumnya Bursa telah mengumumkan UMA (Unusual Market Activity) pada saham MLIA di  tanggal 4 Oktober 2022  dan 23 Juni 2022 atas perdagangan saham MLIA.

 

Sedangkan peringatan UMA juga pernah diberikan kepada saham CARE di tanggal 4 Oktober 2022,  24 Juni 2022 dan 17 Februari 2022.