EmitenNews.com - Jumlah pasien infeksi Virus Corona (Covid-19) di Indonesia per Senin (13/12/2021) bertambah 106 orang. Tambahan tersebut jauh lebih kecil dari kemarin, Minggu (12/12/2021), yang mencapai 163 penderita baru. Meski tren kasus harian terus menurun, pemerintah meminta masyarakat tetap waspada terhadap bahaya pandemi Covid-19. Terutama terhadap varian baru Omicron, yang dilaporkan sudah menjangkiti puluhan negara di dunia.

 

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru itu, Senin sore, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, sejak Ahad (12/12/2021) siang hingga Senin pukul 12.00 WIB. Siapa pun dapat mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.

 

Dengan tambahan baru sebanyak 106 penderita itu, Senin ini total ada 4.259.249 kasus positif di Tanah Air. Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo, Senin (2/3/2020), mengumumkan adanya penderita infeksi virus Corona penyebab coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Indonesia.

 

 Penting diingat, kasus perdana Covid-19 di Tanah itu, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat. Sejak kasus pertama tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah. Sejak itu pula, pandemi Covid-19 telah menjadi momok menakutkan, seperti juga yang terjadi di berbagai belahan bumi lainnya di dunia.

 

Satgas Penanganan Covid-19, Senin ini, juga melaporkan jumlah pasien sembuh. Per 12-13 Desember 2021, bertambah 278 orang pasien infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, sehingga total pasien sembuh ada 4.110.327 orang.

 

Sementara itu pasien yang meninggal akibat Covid-19 per hari ini, bertambah 12 orang. Dengan begitu total ada 143.948 pasien Covid-19 yang meninggal.

 

Dengan perkembangan yang ada sampai hari ini, bisa dibilang, pandemi Covid-19 di Tanah Air, belum sepenuhnya melandai. Karena itulah, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ingatlah untuk mentaati imbauan 3M: memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. 

 

Ikhtiar ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi. Setelah itu, bolehlah kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. Dengan begitu kita semua bisa kembali hidup normal seperti ketika pandemi Covid-19 belum ada Negeri tercinta ini. ***