EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat Telkom Indonesia (TLKM) dengan idAAA. Rating tersebut juga berlaku Obligasi Berkelanjutan I Tahun 2015. Outlook untuk peringkat perusahaan tersebut stabil. 

Peringkat perusahaan itu, mencerminkan kemungkinan sangat kuat akan dukungan dari pemerintah sebagai pemegang saham pengendali. Profil kredit berdiri sendiri Telkom merefleksikan posisi bisnis superior, bisnis terdiversifikasi, jaringan luas, dan profil keuangan sangat kuat. Peringkat dibatasi persaingan level industri sangat ketat. 

Peringkat dapat diturunkan kalau Pefindo menilai terjadi penurunan signifikan dalam hubungan dengan atau dukungan dari pemerintah. Dan, pada saat bersamaan, Telkom mengalami pelemahan profil bisnis, atau kalau Telkom menambah utang dengan jumlah lebih besar dari proyeksi tanpa dikompensasi dengan pertumbuhan pendapatan memadai sehingga melemahkan kondisi keuangan perusahaan. 

Telkom merupakan perusahaan telekomunikasi dan informasi terbesar Indonesia dengan menawarkan berbagai layanan seluler melalui anak usaha dengan kepemilikan saham 69,9 persen yaitu Telekomunikasi Selular (Telkomsel), data, internet, dan layanan teknologi informasi, telepon tetap, interkoneksi, jaringan, dan lain-lain. 

Pada 31 Desember 2023, komposisi pemegang saham Telkom menjadi sebagai berikut. Yaitu, Pemerintah Republik Indonesia mengempit 52,09 persen, dan sisanya dimiliki publik, dan lainnya sebesar 47,91 persen. (*)