EmitenNews.com - PT Indika Energy (INDY) telah membeli surat utang 2024 USD29,01 juta. Surat utang Indika Energy Capital III Pte. Ltd. itu, sebagian dari surat utang 5,875 persen jatuh tempo pada 2024. Pembelian kembali itu, merepresentasikan sekitar 5,05 persen dari nilai pokok awal surat utang 2024. 


Menyusul pelaksanaan pembelian kembali (cancellation) atas surat utang 2024, jumlah terutang dari surat utang 2024 sejumlah USD333,37 juta. Itu mewakili sekitar 57,98 persen dari jumlah pokok awal surat utang 2024.


Fakta tersebut tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan sebagai perusahaan terbuka. ”Tidak terdapat dampak khusus atas pelaksanaan pembelian surat utang tersebut,” ucap Adi Pramono, Corporate Secretary Indika Energy.


Pengumuman itu, bukan penawaran untuk menjual atau ajakan untuk membeli sekuritas di Amerika Serikat (AS) atau yurisdiksi lain. Di mana, penawaran, ajakan, atau penjualan tersebut akan melanggar hukum sebelum pendaftaran atau kualifikasi berdasar undang-undang sekuritas dari setiap yurisdiksi. Tidak ada sekuritas dapat ditawarkan atau dijual di AS tanpa pendaftaran atau pengecualian yang berlaku dari persyaratan pendaftaran. 


Setiap penawaran umum sekuritas yang akan dilakukan di AS akan dilakukan melalui prospektus. Prospektus tersebut akan berisi informasi rinci tentang perusahaan yang melakukan penawaran, manajemen, dan laporan keuangan perusahaan. Perusahaan tidak bermaksud untuk melakukan penawaran umum sekuritas di AS. (*)