Delta Dunia Makmur (DOID) Jadi Raup Laba USD280,54 Ribu di 2021, Ini Pemicunya
EmitenNews.com - PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) hingga akhir 2021 mencatatkan laba bersih senilai USD280,54 ribu atau membaik dibandingkan tahun 2020 yang tercatat rugi bersih setara USD23,43 juta. Sehingga mencatakan laba bersih per saham USD0,00003 dari rugi per saham dasar USD0,0027 pada 2020.
Dalam laporan keuangan tahun 2021 yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (21/4/) disebutkan, perolehan laba tersebut dipicu oleh pendapatan bersih yang naik hingga 51,41 persen menjadi USD910,54 juta. Pendapatan tersebut ditopang dari jasa tambang Berau Coal yang naik 45,03 persen menjadi USD409,18 juta.
Selain itu, pendapatan jasa tambang Adaro Indonesia yang naik 94,7 persen menjadi USD148 juta dan pendapatan jasa tambang Indonesia Pratama yang naik 68,7 persen menjadi USD108,84 juta.
Walau beban pokok pendapatan membengkak 41,1 persen menjadi USD775,68 juta, namun laba kotor melonjak 162,7 persen menjadi USD134,85 juta.
Sementara itu, aset perseroan naik 67,8 persen menjadi US1,635 miliar hal itu dipicu penarikan pinjaman bank jangka panjang senilai USD327,9 juta. Pos itu pada tahun 2020 nihil.
Related News
TRON Teken MoU Eksplorasi Kerja Sama Kendaraan Listrik dengan INAKO
ARB Berjilid, NINE Kini Ungkap Opsi Beli Aset Tambang Mongolia Rp2,52T
PTRO Garap Kontrak Tambang Rp17,4T, Overburden Tembus 7,2 Juta BCM
Dewan Komisaris Berhentikan Sementara Direksi, Ini Klarifikasi MPMF
Emiten Hapsoro (RAJA) Tebar Dividen Interim Minimalis, Total Rp105,68M
PTDU Beber Pengendali Baru Kuasai 68,09 Persen Usai Private Placement





