Ekspansif, Chengdong Lego 3,71 Miliar Saham Grup Bakrie (BUMI)

Sejumlah kendaraan alat berat hilir mudik di area pertambangan Bumi Resources. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Chengdong Investment Corporation mengurangi timbunan saham Bumi Resources (BUMI). Itu dilakukan dengan melepas 3,71 miliar eksemplar. Transaksi penjualan dilakukan secara bertahap sejak 12 Juni 2025 hingga 9 Oktobber 2025.
Harga penjualan periode Juni 2025 rata-rata Rp130,74 per helai, edisi Juli 2025 rata-rata Rp117,07 per saham, pada Agustus 2025 rata-rata Rp112,06 per lembar, pada September 2025 rata-rata harga jual Rp121,18 per eksemplar, dan pada Oktober 2025 rata-rata Rp152,44 per saham.
Singkatnya, menyusul divestasi 3,71 miliar saham Grup Bakrie tersebut, anak usaha China Investment Corporation tersebut meraup dana taktis senilai Rp459,38 miliar dengan kisaran Rp123,41-145,42 per lembar. Sebagai akibat transaksi itu, timbunan saham Chengdong mengalami dilusi.
Yaitu, terkelupas sekitar 1 persen menjadi 33,4 miliar lembar alias setara dengan 8,99 persen. Jauh berkurang dibanding episode sebelum transaksi dengan tabulasi 37,12 miliar eksemplar. Koleksi saham sebelum transaksi itu, selevel dengan 9,99 persen.
”Penjualan saham BUMI oleh Chengdong dilakukan secara bertahap dimulai dari 12 Juni 2025 sampai 9 Oktober 2025. Persentase hak suara dari kepemilikan Chengdong atas saham BUMI pertama kali mencapai angka 8,99 persen pada 9 Oktober 2025,” tukas Shiping WEI, Director & Manager Chengdong Investmen Corporation.
Sebelumnya, pada 7 Oktober 2025, Bumi Resources mencaplok 99,68 persen saham Wolfram Limited (Wolfram). Itu dengan mengemas 126.599.340 saham senilai Rp696,77 miliar alias AUD63,29 juta. Transaksi pembelian saham perusahaan pertambangan emas, dan tembaga berbasis di Australia Barat itu, pembayaran awal dari rangkaian transaksi atas rencana akuisisi 100 persen saham Wolfram.
Pembayaran tahap selanjutnya akan dilaksanakan pada akhir Oktober 2025. Di mana, perseroan akan mengakuisisi 0,32 persen saham Wolfram senilai Rp2,2 atau setara AUD200.335. Dengan demikian per November 2025, perseroan akan menjadi pemegang 100 persen saham Wolfram, dengan total nilai transaksi Rp698,98 milia atau setara AUD63,50 juta. Akuisisi Wolfram merupakan langkah strategis sejalan rencana transformasi, dan bagian dari program diversifikasi usaha di luar sektor Batu bara.
Selain itu, akuisisi tersebut merupakan tindak lanjut dari term sheet agreement awal tahun ini, dan telah difinalisasi setelah memperoleh persetujuan dari Foreign Investment Review Board (FIRB) Australia. Langkah tersebut menandai tonggak penting dalam strategi diversifikasi Bumi Resources, memperluas portofolio perusahaan ke sektor mineral strategis, mineral kritis, dan peluang hilirisasi. (*)
Related News

CBRE Siap Caplok Market Leader Offshore Services

Strategis, ADHI Garap Tol Bogor–Serpong via Parung Rp12,35 Triliun

RAFI Tancap Gas Kuartal Akhir 2025

Folago (IRSX) Akuisisi Lumino Digital, Beri Jaminan 100 Juta Views

Akumulasi, Natureverse Serok Jutaan Saham SULI Rp150 per Lembar

BOBA Gulirkan Dividen Interim Rp2,31 M, Telisik Jadwalnya