EmitenNews.com - PT Rukun Raharja (RAJA) menuntaskan proyek pipa minyak Rokan. Emiten migas di bawah kendali Hapsoro Sukmonohadi, suami Puan Maharani itu, sukses uji coba penyaluran minyak pertama sesuai target, dan skenario.


Rukun Raharja, pada uji coba penyaluran minyak pertama, mengalirkan minyak dari Duri Crude CGS10 ke Stasiun Meter Dumai. Uji coba dilakukan sejak 27 Januari 2022. Minyak itu, sampai Stasiun Meter Dumai pada 31 Januari 2022. Uji coba memakai 18.781 barrel oil per day (BOPD) minyak dari PT Pertamina Hulu Rokan.


Rukun Raharja membangun pipa minyak Rokan untuk Pertamina. Itu dilakukan melalui Kerja Sama Operasi (KSO) dengan PT Pertamina Gas (Pertagas). Rukun Raharja-Pertagas menyelesaikan pekerjaan pipa minyak rokan (mechanical completion pipeline) sejak Desember 2021. Proyek itu membentang sepanjang 342 kilometer (Km), dan 13 segmen pipa.


Pada Januari 2022, dilanjutkan pekerjaan proyek fase commissioning dengan uji coba penyaluran minyak perdana pada segmen CGS10 Duri ke Stasiun Meter Dumai. Setelah uji coba itu, selanjutnya akan dilaksanakan commissioning kedua pada segmen Duri CGS1, 3 dan 5.


Manajemen Rukun Raharja menyebut partisipasi dalam pembangunan proyek pipa Rokan salah satu milestone penting bisnis perseroan. Itu bentuk dukungan kepada pemerintah terhadap stabilitas produksi minyak nasional. Saat ini, Blok Rokan berkontribusi 24 persen terhadap produksi minyak nasional. 


”Kami berharap tidak hanya proyek pipa Rokan, perseroan akan terus mengembangan potensi-potensi kerja sama lain supaya dapat berkontribusi lebih untuk pemenuhan energi nasional,” tutur Direktur Rukun Raharja Oka Lesmana, akhir pekan lalu.


Pipa minyak Rokan melintasi lima kabupaten/kota, dan 38 desa di Riau. Pipa minyak Rokan terbagi dalam dua bagian. Meliputi jalur utara menghubungkan Koridor Balam-Bangko-Dumai. Lalu, jalur selatan menghubungkan koridor Minas-Duri-Dumai. Proyek itu, sukses mencatat 4.045.342 jam kerja aman, tanpa kecelakaan hingga selesai.


Saat ini, pemegang saham Rukun Raharja yaitu Hapsoro suami Puan 32,74 persen, Johan Lensa 10,09 persen, Sentosa Bersama Mitra 32,13 persen, dan masyarakat 25,03 persen. (*)