EmitenNews.com - Anak usaha Sarana Menara Nusantara (TOWR), Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), mendapat pinjaman Rp500 miliar dari Bank of China (Hong Kong) Limited (BOCHK), cabang Jakarta.
Protelindo meneken perjanjian kredit dengan Bank of China pada 21 Januari 2022. Selain Protelindo, anak usaha perseroan yaitu PT Iforte Solusi Infotek (Iforte) juga meneken perjanjian dengan Bank of China. Durasi pinjaman 48 bulan sejak perjanjian kredit diteken.
Menyusul perjanjian kredit itu, Iforte akan menjamin kewajiban Protelindo. ”Fasilitas pinjaman tersebut untuk mendukung kebutuhan umum Protelindo,” tutur Sekretaris Perusahaan Sarana Menara Nusantara, Irfan Ghazali, Selasa (25/1).
Struktur pinjaman dengan konsep pemberian pertanggungan oleh Iforte memungkinkan Protelindo memperoleh pembiayaan dengan syarat, dan kondisi lebih baik. ”Fasilitas itu, diharap dapat menunjang kegiatan usaha Protelindo, secara konsolidasi akan berdampak positif bagi Sarana Menara,” tukasnya.
Penandatanganan perjanjian kredit maupun pertanggungan perusahaan itu, tidak memiliki dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha perseroan. (*)
Related News
IPO, Obligasi dan Sukuk hingga Rights Issue Serap Dana Rp255,62 T
GTSI Siagakan Capex USD200 Juta
Aksi Comeback Zulkifli Zaini ke Bank Mandiri
Saham SUPA Jadi IPO Terakhir di BEI Tahun Ini?
Obligasi dan Sukuk di BEI Nyaris Tembus Rp210 Triliun
Lego 316 Juta Saham IMPC, Harimas Dulang Rp945 Miliar





