Envy Technologies (ENVY) Sodorkan Right Issue 2,51 Miliar Saham

Gambar beberapa direksi PT Envy Technologies Indonesia Tbk
EmitenNews.com - PT Envy Technologies Indonesia Tbk (ENVY) berencana melakukan Penambahan Modal Perseroan Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau biasa disebut dengan Rights Issue.
Perseroan berencana untuk melakukan PMHMETD I dalam jumlah sebanyak-banyaknya 2.512.000.000 saham baru atau sebanyak-banyaknya 58,26% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah PMHMETD I, dengan nilai nominal sebesar Rp100 (seratus Rupiah) per saham.
“Saham baru tersebut akan diterbitkan dari saham portepel Perseroan dan akan dicatatkan di BEI sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk Peraturan BEI No. I-A,” Ungkap managemen ENVY dalam keterangan resminya, Minggu (24/3).
Saham baru tersebut memiliki hak yang sama dan sederajat dalam segala hal termasuk hak atas dividen dengan saham Perseroan lainnya yang telah dikeluarkan sebelumnya oleh Perseroan.
Adapun PMHMETD I ini akan dilaksanakan setelah diperolehnya persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB dan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas pernyataan pendaftaran Perseroan sehubungan dengan PMHMETD I.
Perseroan akan memintakan persetujuan dari para pemegang saham dalam RUPSLB yang rencananya akan diselenggarakan pada hari Selasa, 30 April 2024 pukul 10.00 WIB, bertempat di Satrio Space, Satrio Tower Jl. Prof. DR. Satrio Blok C4 Kav. 1-4, Jakarta Selatan Kode Pos 12950.
PT Envy Manajemen Konsultansi sebagai pemegang saham pengendali Perseroan yang memiliki 7,24% dari jumlah ditempatkan dan disetor dalam Perseroan menyatakan akan melaksanakan HMETD yang menjadi haknya dalam PMHMETD I.
Untuk menghindari keraguan, Perseroan berhak untuk mengeluarkan sebagian dari/atau seluruh jumlah maksimum saham yang disetujui untuk diterbitkan berdasarkan keputusan RUPSLB.
Adapun nantinya harga pelaksanaan PMHMETD I akan ditentukan dengan mengacu pada ketentuan Persyaratan Pencatatan Saham Tambahan melalui PMHMETD sebagaimana diatur dalam Peraturan BEI No. I-A.
Related News

Melejit 37,98 Persen, BNLI Sudahi 2024 dengan Laba Rp3,56 Triliun

Harga Susut, Dua Pentolan BMRI Serok 1,11 Juta Saham

Periksa! Ini 10 Saham Top Losers dalam Sepekan

Rugi Bengkak, JKSW 2024 Defisit Rp479,63 Miliar

Cek! Berikut 10 Saham Penghuni Top Gainers Pekan Ini

Bengkak 77 Persen, FASW 2024 Boncos Rp1,1 Triliun