EmitenNews.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengungkapkan bahwa progres transformasi BUMN telah mencapai 80 persen dan terus didorong selama 1,5 tahun ke depan hingga mencapai 100 persen.
"Sejak 2019, Kementerian BUMN terus menjalankan transformasi BUMN secara komprehensif, dan progres transformasi BUMN saat ini telah mencapai 80 persen," ujar Erick Thohir dalam SOE International Conference di Nusa Dua, Bali, Senin.
Erick memprioritaskan selama 1,5 tahun ke depan untuk terus mendorong transformasi BUMN bisa mencapai hingga 100 persen.
Performa Kementerian BUMN pada 2021 telah menghasilkan beberapa capaian penting, seperti pendapatan seluruh perusahaan BUMN pada tahun 2021 mencapai Rp2.292,5 triliun atau naik 18,8 persen dibandingkan tahun 2020.
Hasil transformasi BUMN tersebut menunjukkan beragam kebijakan yang telah disusun dan dilaksanakan telah berjalan menuju arah yang tepat.
"Keberlanjutan transformasi tersebut sangat penting bagi BUMN untuk menjalankan perannya sebagai pencipta nilai dan agen pembangunan menjadi lebih efektif dan memberikan kontribusi nyata bagi negara dan masyarakat Indonesia," kata Erick.
Dia menambahkan bahwa SOE International Conference merupakan bagian dari inisiatif Pemerintah Indonesia untuk menginformasikan kepada komunitas internasional mengenai transformasi BUMN yang dilakukan dan menjelaskan pentingnya BUMN bagi rakyat Indonesia.
Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar SOE International Conference: Driving Sustainable & Inclusive Growth di Bali Nusa Dua Convention Center pada tanggal 17-18 Oktober 2022 sebagai bagian dari Trade, Investment & Industry Working Group (TIIWG) Road to G20.
Related News
Menteri Rosan Ungkap, Realisasi Investasi 2025 Tembus Rp1.905 Triliun
BI Rate 2025 vs 2024, Bagaimana Arah Kebijakan Bank Indonesia di 2026?
Wamenkeu: APBN di Daerah Harus Berorientasi pada Dampak dan Manfaat
Perekonomian Nasional Akhir Tahun 2025 Terjaga Tetap Resilien
Harga Emas Antam Hari ini Amblas Hingga Rp95.000 per Gram!
Cerita Panjang Membangun Desa yang Berdaya dan Mandiri





