EmitenNews.com - Perusahaan pembiayaan milik Boy Thohir dan Jerry Ng yaitu PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) membukukan laba bersih Rp1,131 triliun sepanjang tahun 2021, atau naik 61,34 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp701,59 miliar.

 

Merujuk data laporan keuangan tahun 2021 telah audit emiten BFIN yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis(17/2/2022). Padahal pendapatan turun 9,78 persen menjadi Rp4,122 triliun, hal itu dipicu menyusutnya piutang pembiayaan sedalam 11,44 persen menjadi Rp3,794 triliun.

 

Menariknya, beban dapat ditekan 26,7 persen menjadi Rp2,711 triliun, hal itu ditopang cadangan kerugian penurunan nilai piutang pembiayan menyusut 59,06 persen menjadi Rp431,85 miliar.

 

Sehingga laba sebelum pajak naik 63,95 persen menjadi Rp1,41 triliun. Sehingga laba per saham dasar naik menjadi Rp76, sedangkan akhir tahun 2020 hanya Rp47.

 

Pada sisi lain, piutang pembiayaan tumbuh 7,9 persen menjadi Rp13,676 triliun. Hal itu  mendorong pertumbuhan 2,8 persen aset menjadi Rp15,635 triliun.