EmitenNews.com - Berdasarkan Survei Pemantauan Harga pada minggu III Desember 2022, perkembangan harga sampai dengan minggu ketiga Desember 2022 diperkirakan terjadi inflasi sebesar 0,44% (mtm).
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono, dalam keterangan resminya menyebut komoditas utama penyumbang inflasi Desember 2022 sampai dengan minggu ketiga yaitu telur ayam ras sebesar 0,08% (mtm), beras, tomat dan emas perhiasan masing-masing sebesar 0,03% (mtm).
Kemudian cabai rawit, daging ayam ras, minyak goring, dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,02% (mtm), serta kangkung, tarif air minum PAM, bensin, dan angkutan udara masing-masing sebesar 0,01% (mtm). Sementara itu, sejumlah komoditas yang menyumbang deflasi pada periode ini yaitu cabai merah dan bawang merah masing-masing sebesar -0,01% (mtm).
"Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjutm," kata Erwin.
Related News

Bank Minta Agunan KUR di Bawah Rp100 Juta, Siap Terima Sanksi

Bank DKI Bagikan Dividen Rp249 Miliar, Rp529M Pengembangan Usaha

IKI April 2025 Melambat Akibat Penurunan Pesanan Baru

Realisasi Belanja Negara per Maret 2025 Rp620,3 Triliun

Maret 2025, Dalam Sebulan Pendapatan Negara Naik Rp200 Triliun

Harga Emas Antam Kamis ini Turun Rp33.000 per Gram