EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini tengah mencermati pola transaksi saham PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP). Pasalnya telah terjadi peningkatan harga saham yang tidak wajar yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).
Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 8 Februari 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) terkait pencatatan saham dari penawaran umum.
Hingga penutupan sesi I perdagangan, Senin (6/3/2023)saham PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) melemah - 2% atau turun -15 point ke harga Rp605 per saham.
CHIP tercatat diperdagangkan dari batas atas di level 665 hingga batas bawah di level 560, dengan volume perdagangan mencapai 60.090 lot dan nilai Transaksi sekitar Rp3,7 miliar.
"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham CHIP, BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa."tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaks, Lidia M. Panjaitan, dalam pengumuman bursa, Senin (6/3).
Selain itu, Bursa juga menghimbau agar para investor mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS.
Related News

Trimegah Sekuritas Indonesia (TRIM) Siap Lunasi Obligasi Rp388 Miliar

Tambah Kepemilikan, Robby Kini Kuasai 11,34 Persen Saham WOWS

11 Juli 2025, Satu Visi Putra (VISI) Siap Bagikan Dividen Rp3 Miliar

Ditunjuk Pimpin Amman Mineral (AMMN), Arief Sidarto Berterima Kasih

Emiten Tommy Soeharto (GTSI) Ini Setujui Bagi Dividen Rp23,7 Miliar

Dividen Rp1,62 Miliar, CHIP Targetkan Kinerja Tumbuh 10 Persen di 2025