EmitenNews.com—Ditopang tingkat kunjungan yang mulai ramai PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) berhasil mencetak kinerja positif pada semester pertama tahun ini. Laporan keuangan EAST, Kamis (21/7) menunjukkan pendapatan perseroan meningkat 80% menjadi Rp 39,06 miliar pada paruh pertama tahun ini dari periode yang sama tahun lalu Rp 21,67 miliar.

 

Sejalan dengan itu, beban pokok pendapatan EAST juga naik 53,18% dari sebelumnya Rp 6,90 miliar menjadi Rp 10,57 miliar pada semester pertama tahun ini. EAST memperoleh laba bersih sebesar Rp 13,24 miliar atau melesat 297% dari periode yang sama tahun lalu Rp 3,33 miliar.

 

Menurut Direktur Pemasaran EAST, Wahyudi Eko Sutoro, peningkatan kinerja ini memang tak lepas dari tingkat kunjungan yang mulai ramai. Adapun, tingkat hunian kamar pada Januari-Januari 2022 sebesar 87,53%. Hal ini lebih tinggi ketimbang periode yang sama tahun lalu yang sebesar 71,01%.

 

Seiring dengan mulai pulihnya sektor pariwisata, EAST membidik pendapatan sebesar Rp 75 miliar hingga Rp 85 miliar dengan target laba bersih Rp 18 miliar hingga Rp 28 miliar tahun ini.


Untuk itu. pada paruh kedua tahun ini EAST menambah wahana berupa fasilitas tamu seperti  wave pool, angel fall,  dan  waterplay . Diharapkan pengembangan ini akan rampung pada Oktober 2022 mendatang.

 

Sementara upaya untuk meningkatkan kinerja di sisa tahun ini yakni fokus untuk penjualan pada pasar  family staycation  dan MICE. Kemudian Eastparc juga akan melakukan promosi secara online dan menambah fasilitas wahana.

 

Per 30 Juni 2022, EAST memiliki total aset sebanyak Rp267,02 miliar. Posisi tersebut naik 2,82% dibandingkan akhir 2021 senilai Rp259,69 miliar.

 

Kewajiban pembayaran utang atau liabilitas EAST meningkat menjadi Rp19,98 miliar, dari Rp14,14 miliar. Demikian juga modal/ekuitas perseroan yang naik dari Rp245,55 miliar, menjadi Rp247,03 miliar.

 

Adapun jumlah kas dan setara kas yang digenggam EAST pada akhir semester I-2022 mencapai Rp994,08 juta, atau lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2021 senilai Rp1,20 miliar.