EmitenNews.com—IHSG tertekan oleh pelemahan mayoritas indeks regional, terutama SSEC (-1.92%) di perdagangan Senin (19/12). Meski demikian, rebound mayoritas indeks Eropa di Senin (20/12) sore WIB berpotensi meredam sentimen negatif regional tersebut.
“Oleh sebab itu, IHSG diperkirakan bergerak fluktuatif dalam rentang 6720-6830 di Selasa (20/12),” kata Valdy Kurniawan Head Of Research Phintraco Sekuritas.
Secara umum, indeks-indeks saham global dan regional, termasuk IHSG masih dipengaruhi oleh komentar hawkish dari sejumlah bank sentral besar. Kepala The Fed, Jerome Powell menyatakan bahwa sukubunga acuan masih bisa naik di awal 2023 dengan penurunan sukubunga acuan kemungkinan belum akan terjadi sebelum 2024. Pandangan hawkish tersebut meningkatkan kekhawatiran pasar terhadap risiko resesi di 2023.
Oleh sebab itu, saham-saham bluechip, terutama di sektor defensif atau yang terindikasi oversold menjadi top picks kami di Selasa (20/12). Antara lain BBCA, BMRI, TOWR, TBIG, ANTM, KLBF, ICBP dan EXCL.
Related News

Menhub Cek Kelaikudaraan Pesawat Milik Tiga Maskapai

Incumbent Purbaya Lolos Fit and Proper Test Calon DK LPS Periode Kedua

Beras Cukup, Pemerintah Imbau Masyarakat Belanja Bijak

IHSG Ditutup Turun 0,97 Persen, Saham AMMN Ambles di LQ45

IHSG Melemah 0,33 Persen di Sesi I, 4 Sektor Tumbang

BTN Apresiasi Langkah PPATK, Ini Sebabnya