EmitenNews – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada akhir pekan ini (20/04). Meski begitu, sepanjang pekan ini IHSG berhasil menguat sebesar 1,074 persen. IHSG ditutup di level 6.337,695 setelah turun 18,206 poin (0,286 persen) pada penutupan perdagangan hari ini (20/04). Dibandingkan level 6.270,327 pada penutupan akhir pekan kemarin maka terjadi kenaikan 1,074 persen. Investor asing mencatatkan penjualan bersih (foreign net sell) sebesar Rp219,030 miliar pada hari ini. Sepanjang pekan, investor asing melakukan penjualan bersih sebesar Rp 1,52 triliun. Khusus pada perdagangan hari ini, volume saham ditransaksikan sebanyak 6,249 miliar saham dengan frekuensi sebanyak 372.490 kali dan senilai Rp7,434 triliun. Saham PT Sri Rejeki Rejeki Isman Tbk (SRIL) ada di daftar teratas paling banyak dibeli investor asing dengan pembelian bersih sebanyak 46.167.000 saham. Posisi kedua saham PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) sebanyak 44.768.100 saham diikuti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebanyak 29.010.800 saham. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sahamnya dibeli investor asing sebanyak 20.142.000 saham dan saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) sebanyak 17.798.700 saham. Sedangkan kelompok saham paling aktif ditransaksikan hari ini dipimpin PT Tifa Finance Tbk (TIFA) yang ditransaksikan 21.008 kali dan senilai Rp18,999 miliar diikuti SRIL sebanyak 13.270 kali dan senilai Rp238,327 miliar. Posisi ketiga ada saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) sebanyak 12.921 kali transaksi dan senilai Rp33,387 miliar, saham PT MNC Investama Tbk (BHIT) sebanyak 12.628 kali dan senilai Rp9,814 miliar, serta PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) sebanyak 10.941 kali transaksi dan senilai Rp15,327 miliar.