Incar Tambahan Modal Rp5 T, Bank Neo (BBYB) Sebut Semester I 2022 Masih Rugi Rp606 M

Kemudian, total aset perusahaan naik sebesar 119,3% yoy menjadi Rp 12,5 triliun pada kuartal I tahun ini dari sebelumnya Rp 5,7 triliun di kuartal pertama 2021. Hal itu karena secara terus-menerus berusaha memenuhi kebutuhan nasabahnya. Di bidang investasi dengan memperkenalkan produk wealth management, seperti reksa dana, saham, asuransi, emas, dan produk lainnya, tutup Dia.
Related News

Grup Bakri (ENRG) Rampungkan Sumur Minyak Blok Kampar

Emiten Sawit TP Rachmat (TAPG) Beberkan Transaksi Jumbo Rp1,43T

Pengendali Baru NINE Borong 413,3 Juta Saham Harga Diskon!

Emiten Ini Simpan Aset Likuid Jauh di Atas Market Cap

MEJA Ungkap Perusahaan Investasi Bakal Jadi Pengendali Baru

BEI Umumkan! Pengendali KOKA Langgar Janji