EmitenNews.com - Bank DKI terus memperkuat transformasi digitalnya dengan mengembangkan berbagai fitur layanan. Sejalan dengan inovasi yang terus dilakukan, transaksi digital bank ini terus meningkat dan sudah berkontribusi mendorong kinerja. 

Per Desember 2023, jumlah pengguna aplikasi JakOne Mobile telah mencapai 2,23 juta orang atau tumbuh 12,2% secara tahunan. Adapun volume transaksinya mencapai 29,62 juta transaksi dan nominal transaksi mencapai Rp 30,63 triliun. 

Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus mengatakan, Bank DKI senantiasa beradaptasi dengan berinovasi menghadirkan berbagai produk dan layanan digital, salah satunya dengan produk unggulan perseroan, yakni JakOne Mobile. 

“Ini merupakan super apps yang menghadirkan mobile banking dan mobile wallet untuk memenuhi kebutuhan transaksi harian nasabah,” ujarnya dia dalam keterangan resminya, Jumat (1/3/2024).

Tahun 2023, Bank DKI memperkenalkan Jakarta Tourist Pass yang merupakan solusi digital berbasis kartu elektronik (JakCard Bank DKI) dan aplikasi (JakOne Pay Bank DKI) yang dapat digunakan untuk mempermudah wisatawan dalam mengakses layanan pariwisata di Jakarta.

Pengembangan produk dan layanan berbasis digital Bank DKI dilakukan guna memperluas aksesibilitas keuangan masyarakat, serta sebagai upaya mendorong peningkatan daya saing perusahaan untuk terus tumbuh berkelanjutan.

Bank ini juga melakukan berbagai upaya dengan elektronifikasi pembayaran secara terintegrasi pada moda transportasi, tempat wisata kelolaan Pemprov DKI. Digitalisasi pembayaran pasar kelolaan Perumda Pasar Jaya, hingga berbagai kolaborasi dengan BPD, BUMD dan entitas lainnya.

Dalam mengembangkan produk dan layanan, kata dia, Bank DKI juga turut berinovasi dari sisi perbankan syariah. Dibuktikan dengan Unit Usaha Syariah Bank DKI yang telah menerapkan Dual Banking Leverage Model (DBLM). 

“DBLM memungkinkan nasabah yang menghendaki produk dan layanan dengan skema syariah, dapat melakukan transaksi di seluruh Kantor Cabang, termasuk Kantor Cabang Bank DKI Konvensional.” ujar Henky. 

Ata? inova?i dan perkembangan kinerja tersebut, Bank DKI berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, sebagai Indonesia’s 20 Top Digital Financial Brands Awards 2024 dan Top Sharia Business Unit in Regional Bank Category  dari ajang Indonesia Business Innovation Forum 2024.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambahkan, Bank DKI akan  terus melakukan berbagai upaya pengembangan produk dan layanan berbasis digital, diantaranya dengan elektronifikasi pembayaran secara terintegrasi pada moda transportasi, tempat wisata kelolaan Pemprov DKI, digitalisasi pembayaran pasar kelolaan Perumda Pasar Jaya, hingga berbagai kolaborasi dengan BPD, BUMD dan entitas lainnya.

Inovasi yang dilakukan Bank DKI telah mendorong kinerja bisa berlanjut tumbuh.  Dari sisi intermediasi, Bank DKI mencatatkan penyaluran kredit Rp 52 triliun pada 2023, naik 7,49% yoy.  Bank DKI pun mencatatkan peningkatan aset 5,29% yoy menjadi Rp 83,06 triliun per akhir Desember 2023. 

Dari sisi pendanaan, Bank DKI mencatatkan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp63,6 triliun, dengan rasio dana murah atau current account saving account (CASA) mencapai 46,65%.