EmitenNews.com - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), Rabu (13/10/2021), antara lain akan membahas mengenai pergantian komisaris dan direksi. Berdasarkan keterbukaan informasi perusahaan, seperti dikutip Senin (11/10/2021), salah satu Komisaris Independen yang akan diangkat adalah Kartini Sjahrir, adik Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (LBP).


Bernama lengkap Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir, perempuan 71 tahun itu, memiliki sejumlah prestasi. Istri (alm) Ekonom Sjahrir itu, memperoleh gelar Master dan Doktor di bidang Antropologi dari Boston University, Massachusetts, AS tahun 1990. Sarjana Antropologi (S1) diperolehnya di Universitas Indonesia.


Kartini yang saat ini menjabat Komisaris Independen di PT Siloam International Hospital Tbk., pada tahun 2015-2019, menjadi Penasihat Senior untuk Masalah Perubahan Iklim pada Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi. Dia juga pernah menjadi wakil Indonesia di Dewan Penasihat ASEAN Institute for Peace and Reconciliation (ASEAN-AIPR) pada 2018-2020.


Duta Besar RI untuk Argentina, Uruguay, dan Paraguay tahun 2010 sampai 2014 itu, penerima medali penghargaan paling bergengsi dari Pemerintah Argentina, the Order de Mayo el Mérito en el Grando Cruz pada 15 September 2014. Sejak 2020, Kartini Sjahrir menjabat Ketua Majelis Wali Amanat di Universitas Sumatera Utara.


Selain akan mengukuhkan Kartini Sjahrir sebagai komisaris independen, RUPS Lippo Karawaci juga akan mengangkat dua anggota direksi. Phua Meng Kuan, yang saat ini menjabat Chief Financial Officer di Siloam Hospital Group, akan mengisi posisi Tevilyan Yudhistira Rusli yang sebelumnya telah mengundurkan diri. Lalu, Gita Irmasari, yang saat ini menjabat Head of Projects & Development di perusahaan, juga akan menjadi anggota direksi Lippo Karawaci.


Rencananya RUPSLB Lippo Karawaci akan dilaksanakan secara fisik di Cyber 2 Tower, Jakarta Selatan, Kamis (14/10/2021) pada pukul 14.00 WIB. Jika disetujui, susunan manajemen perusahaan akan berubah menjadi sebagai berikut:

Komisaris
Presiden Komisaris : John A. Prasetio
Komisaris Independen : Anangga W. Roosdiono
Komisaris : Anand Kumar
Komisaris : Kin Chan
Komisaris : George Raymond Zage III
Komisaris Independen : DR. Kartini Sjahrir

Direksi
Presiden Direktur : Ketut Budi Wijaya
Direktur : John Riady
Direktur : Marshal Martinus Tissadharma
Direktur : Surya Tatang
Direktur : Rudy Halim
Direktur : Dion Leswara
Direktur : M. Arif Widjaksono
Direktur : Phua Meng Kuan (Daniel Phua)
Direktur : Gita Irmasari. ***