KB Bank (BBKP) Berbalik Laba Rp265M di Kuartal III, Ini Pemicunya
Potret Direktur Utama KB Bank, Kunardy Darma Lie dalam Paparan Publik emiten BBKP pada Rabu (5/11).
EmitenNews.com - PT Bank KB Indonesia Tbk. (BBKP), emiten perbankan asal Korea Selatan, berhasil menutup sembilan bulan pertama 2025 dengan torehan laba bersih sebesar Rp265 miliar. Capaian ini berbanding terbalik dengan periode yang sama tahun lalu ketika perseroan masih membukukan rugi Rp2,73 triliun, menandai keberhasilan fase turnaround yang telah lama ditunggu.
Direktur Utama BBKP Kunardy Darma Lie dalam paparan publik daring pada Rabu (5/11) menyebutkan, capaian positif ini menjadi bukti nyata keberhasilan strategi konsolidasi dan transformasi yang dijalankan sejak 2021.
“Hari ini kami tidak lagi bicara soal recovery, tetapi growth yang nyata. Turnaround is real. Hasil ini lahir dari disiplin risiko, efisiensi biaya, dan kepercayaan nasabah yang kembali tumbuh,” ujar Kunardy.
Sepanjang Januari–September 2025, total kredit KB Bank naik 10,83% year-on-year menjadi Rp44,32 triliun, didorong pertumbuhan kuat pada segmen wholesale dan ritel. Kredit berkualitas (normal loans) tercatat mencapai Rp34,12 triliun.
Dari sisi pendanaan, dana murah (CASA) melonjak 38% menjadi Rp14,2 triliun, sehingga rasio CASA meningkat menjadi 30,79% dari 25,5% tahun sebelumnya. Kenaikan dana murah tersebut turut menjaga net interest margin (NIM) tetap stabil di 1,37%, dengan pendapatan bunga bersih mencapai Rp718 miliar.
Direktur Keuangan Robby Mondong menambahkan, perbaikan kualitas aset menjadi fondasi penting bagi keberlanjutan laba BBKP.
“Loan at risk ratio kini turun di bawah 2,4%, jauh membaik dibanding sekitar 6,5% pada awal transformasi di 2021. Ini bukti nyata penguatan manajemen risiko dan kualitas kredit,” ujar Robby.
Dari sisi permodalan, rasio kecukupan modal (CAR) BBKP tercatat kuat di 16,32%, diperkuat tambahan modal sebesar Rp3 triliun dari KB Kookmin Bank Seoul pada pertengahan 2024.
Kunardy juga menegaskan, perseroan tengah memperdalam sinergi dengan entitas di bawah KB Financial Group seperti KB Valbury Sekuritas, KB Insurance, dan KB Asset Management guna memperluas ekosistem bisnis serta memperkuat sumber dana berbiaya rendah.
Ke depan, KB Bank menargetkan pertumbuhan kredit sekitar 15% hingga akhir 2025, dengan rasio loan to deposit ratio (LDR) di kisaran 90%. Fokus utama perseroan adalah menjaga momentum pertumbuhan berkualitas dan memperkuat layanan digital, terutama bagi segmen nasabah muda dan penggemar budaya Korea (K-Pop).
“Kami ingin anak muda melihat KB Bank bukan hanya tempat menabung, tapi bagian dari gaya hidup finansial mereka,” pungkas Kunardy.
Related News
Emdeki Utama (MDKI) Ungkap Garap Lini Bisnis Baru
Keraton Investments Keluar! Saham LAPD Langsung Ambles ARB
Komisaris Grup Bakrie (ALII) Asal India Serok 9,4 Juta Saham, Ada Apa?
Imbas Gagal Bayar, Pefindo Turunkan Peringkat WIKA ke idD
CINT Beber Lonjakan Laba 53 Persen di Kuartal III-2025
Emiten Anyar PJHB Listing di BEI Besok!





