Kolaborasi BTN Syariah - BP Tapera, 2.300 Unit Rumah Siap Akad Kredit

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), atau Bank BTN, sukses menggelar akad massal KPR Syariah. Melalui Unit Usaha Syariah (BTN Syariah) berkolaborasi dengan BP Tapera menghasilkan sedikitnya 2.300 unit rumah siap akad kredit serentak di seluruh Indonesia.
Pembiayaan syariah dari dana FLPP
Sementara itu, Komisioner BP Tapera Adi Setianto mengatakan, BP Tapera telah menyalurkan pembiayaan syariah yang bersumber dari dana FLPP tahun 2022 sebanyak 42.237 unit senilai Rp4,62 triliun. Per 15 September 2023 sebanyak 31.299 unit senilai Rp3,46 triliun.
Khusus untuk Sumatera Selatan, telah tersalurkan sebanyak 2.085 unit yang terdiri atas 213 perumahan, 133 pengembang, 2 bank, di 10 kota/kabupaten. Sedangkan untuk pembiayaan syariah yang bersumber dari dana Tapera, sejak Tahun 2021 hingga 14 September 2023, BP Tapera telah merealisasikan akad sebanyak 1.660 unit rumah.
“Kami berharap masyarakat di provinsi Sumatera Selatan bisa memanfaatkan program pembiayaan perumahan untuk rumah Tapera ini, karena rumah Tapera adalah rumah yang berkualitas, dihuni dan tepat sasaran,” ungkap Adi Setianto.
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna mengakui bahwa pembiayaan perumahan syariah di Indonesia baru mencapai 10 persen.
Padahal dengan potensi masyarakat yang mayoritas muslim, seharusnya pembiayaan syariah khususnya di sektor perumahan angkanya bisa lebih ditingkatkan dari realisasi yang ada saat ini.
"Ini anomali yang terjadi di Indonesia, padahal dengan penduduk muslim yang mencapai 90 persen seharusnya pembiayaan perumahan syariahnya bisa lebih dari 10 persen. Angka ini yang harus bisa kita balik ke depannya," ujarnya.
Herry juga meminta kepada stakeholder terkait agar lebih mensosialisasikan pembiayaan perumahan syariah serta memodifikasi aturan-aturannya agar tidak lagi dinilai sama dengan pembiayaan konvensional. ***
Related News

BNI Pastikan Blokir Rekening Dormant Demi Keamanan Nasabah

Disebut Mau IPO, Anak Usaha EMTK Grup Lapor Kinerja Keuangan Terbaru!

Investor Singapura Divestasi Rp196,5 Juta di ITSEC Asia (CYBR)

DKHH Genap 5 Tahun, Ekspansi Layanan Kesehatan Masyarakat

RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) Besok! Alexandra Askandar Dirut Baru

Makin Boncos, WMPP Semester I-2025 Defisit Rp1,48 Triliun