EmitenNews.com - PT Jasa Armada Indonesia (IPCM) kuartal pertama 2022 membukukan pendapatan Rp213,06 miliar. Melonjak 15,47 persen dibanding periode sama 2021 sejumlah Rp184,51 miliar. Pendapatan sektor jasa kapal pelabuhan umum berkontribusi Rp120,12 miliar, naik 27,55 persen dari periode sama 2021 senilai Rp104,24 miliar.


Selanjutnya, penerimaan dari terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS) senilai Rp37,64 miliar, naik dari periode sama tahun sebelumnya Rp35,7 miliar. Terminal khusus menymbang Rp29,33 miliar, jasa pengelolaan kapal Rp13,5 miliar, dan jasa pengangkutan Rp12,45 miliar.


Beban pokok pendapatan naik menjadi Rp133,26 miliar dari periode sama sebelumnya Rp119,03 miliar. Seiring kenaikan pendapatan, Jasa Armada mencatat laba bersih Rp37,7 miliar, naik 14,2 persen dari periode sama 2021 di level Rp33,01 miliar.


Jasa Armada mencatat liabilitas Rp314,55 miliar, menanjak dibanding posisi per 31 Desember 2021 sebesar Rp271,46 miliar. Total liabilitas itu, terdiri atas Rp310,34 miliar liabilitas jangka pendek, dan Rp4,2 miliar liabilitas jangka panjang. 


Total ekuitas naik menjadi Rp1,19 triliun dari Desember 2021 senilai Rp1,15 triliun. Total aset Rp1,5 triliun dari Desember 2021 sejumlah Rp1,42 triliun. Dan, kas dan setara kas Rp716,47 miliar dari Desember 2021 sebesar Rp655,63 miliar. (*)