EmitenNews.com - Daya Intiguna Yasa (MDIY) kembali mencetak tonggak bersejarah. Itu dengan meresmikan toko ke-1.200 di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Capaian itu, menegaskan komitmen kuat dalam ekspansi nasional, sekaligus memperkuat peran dalam membentuk peta ritel modern Indonesia tidak hanya terpusat di Pulau Jawa, tetapi meluas ke penjuru nusantara dengan potensi pertumbuhan ekonomi makin meningkat. 

Pembukaan toko ke-1.200 itu, menjadi simbol komitmen perseroan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, memperkuat akses masyarakat terhadap kebutuhan rumah tangga secara hemat, lengkap, dekat, dan ikut mendorong pemerataan modernisasi ritel seluruh Nusantara. Sumbawa dipilih sebagai lokasi toko ke-1.200 karena potensi ekonomi terus meningkat, dan tingkat konsumsi rumah tangga makin kuat. 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa memproyeksi pertumbuhan ekonomi 5,15 persen pada 2026, didukung modernisasi ritel, dan perbaikan daya beli masyarakat. Pembukaan toko ke-4 perseroan di Sumbawa, dan ke-23 di NTB, memperkuat langkah strategis perusahaan untuk berkembang di daerah yang menunjukkan momentum positif.

“Toko ke-1.200 Sumbawa menandai perjalanan penting bagi MR.D.I.Y. Indonesia, dan bagi Indonesia. Pertumbuhan ritel kini tidak lagi terkonsentrasi di kota-kota besar, karena pusat-pusat ekonomi berbagai daerah terus berkembang. Kami hadir untuk memperkuat ekosistem tersebut dengan menyediakan akses belanja lebih merata. Misi kami menjadi bagian kemajuan daerah, mendukung aktivitas ekonomi lokal, dan menyediakan nilai terbaik bagi keluarga Indonesia di mana pun berada,” tegas Edwin Cheah, Direktur Utama MR.D.I.Y. Indonesia.

Edwin menambahkan capaian itu, merupakan hasil sinergi seluruh pemangku kepentingan, baik pelanggan, karyawan, pemasok lokal, hingga pemerintah daerah. “Ekspansi hingga 1.200 toko hanya dapat dicapai dengan strategi disiplin, penggunaan data kuat, dan analisis pasar akurat. Sumbawa menunjukkan indikator ekonomi kuat, konsumsi rumah tangga meningkat, modernisasi ritel, dan potensi pasar terus berkembang. Kehadiran perusahaan bukan hanya memperluas jaringan toko, tetapi memberi dampak nyata melalui lapangan kerja baru, peningkatan aktivitas ekonomi lokal, dan pengalaman belanja hemat-lengkap-dekat dapat dinikmati seluruh masyarakat,” beber Michael Cohen, Direktur/VP of Business Development MR.D.I.Y. Indonesia.

Pencapaian itu, merupakan hasil dari skala, kapabilitas, dan konsistensi ekspansi seluruh Nusantara. Hingga saat ini, MR.D.I.Y. Indonesia telah hadir secara nasional melalui kehadiran pada 6 wilayah besar 2 Indonesia. Beroperasi pada 422 dari 516 kota/kabupaten. Menjadi jaringan ritel perlengkapan rumah tangga dengan jangkauan terluas Indonesia. Menerapkan kebijakan harga seragam secara nasional untuk memastikan pengalaman konsisten, dan inklusif bagi seluruh pelanggan.

Ekspansi tercepat di industri dengan membuka 400 toko pertama dalam 5 tahun edisi 2017–2022. 800 toko berikutnya hanya 3 tahun periode 2023–2025. Menjadikan perusahaan sebagai peritel dengan laju ekspansi tercepat kategori perlengkapan rumah tangga. Nah, sebagai bentuk apresiasi atas dukungan masyarakat, perusahaan menghadirkan program apresiasi pelanggan terbesar tahun ini. 

Dengan belanja minimal Rp100 ribu, pelanggan berkesempatan mendapat hadiah menarik, termasuk mobil, sepeda motor, telepon genggam, dan ribuan hadiah menarik lainnya. Program ini berlaku seluruh toko MR.D.I.Y. Indonesia, sehingga pelanggan dari Sabang hingga Merauke dapat ikut merayakan tonggak bersejarah ini bersama. Itu selaras prinsip perseroan untuk selalu memberi nilai terbaik dengan harga seragam secara nasional. 

“1.200 toko bukan hanya angka. Ini komitmen, kepercayaan, dan perjalanan bersama masyarakat Indonesia. Untuk itu, kami ingin merayakannya dengan seluruh pelanggan melalui program apresiasi nasional tahun ini. Kami akan terus tumbuh dengan prinsip sama: memberikan nilai terbaik, menghadirkan pengalaman belanja konsisten, dan mendukung kemajuan daerah dari barat hingga timur Indonesia. Perusahaan memasuki babak baru ekspansi untuk melayani Indonesia dengan jangkauan lebih luas, kedekatan lebih kuat, dan layanan makin baik,” urai Edwin. (*)