EmitenNews.com - PT Black Diamond Resources (COAL) paruh pertama 2022 mencatat laba bersih Rp82,39 miliar. Melambung 1.384 persen dari periode sama tahun lalu Rp5,55 miliar. Efeknya, laba per saham dasar melejit menjadi Rp16,48 dari sebelumnya Rp15,77.


Penjualan Rp367,06 miliar, menjulang 572 persen dari edisi sama tahun lalu Rp54,60 miliar. Beban pokok penjualan juga menanjak 461 persen menjadi Rp243,05 miliar daripada periode sama tahun lalu Rp43,32 miliar. Laba kotor Rp124,01 miliar, naik 1.000 persen dari edisi sama tahun lalu Rp11,27 miliar. 


Beban umum dan administrasi meroket 281 persen menjadi Rp15,51 miliar dari edisi sama tahun lalu Rp4,07 miliar. Beban lain-lain Rp1,74 miliar membengkak dari periode sama tahun lalu hanya Rp5,22 juta. Laba sebelum pajak penghasilan Rp106,76 miliar, menanjak 1.396 persen dari edisi sama tahun lalu Rp7,20 miliar.


Beban pajak penghasilan terkini Rp23,61 miliar, bengkak 1.305 persen dari periode sama tahun lalu Rp1,68 miliar. Pajak tangguhan Rp226,98 juta, turun 29 persen dari fase sama musim lalu Rp321,22 juta. Laba neto Rp83,37 miliar, melesat 1.330 persen dari edisi sama tahun lalu Rp5,83 miliar. 


Jumlah ekuitas Rp160,73 miliar, melesat 102 persen dari periode akhir 2021 sebesar Rp79,30 miliar. Total liabilitas naik 112 persen dari periode akhir 2021 senilai Rp118,28 miliar. Dan, jumlah aset melambung 108 persen dari episode akhir 2021 senilai Rp197,59 miliar. (*)