Meski Laba Melonjak 70 Persen Jadi Rp171,02 M, Utang Bukaka (BUKK) Bengkak ke Rp2,71 T

Sedangkan, besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk per 31 Maret 2023 tercatat Rp171,02 miliar atau melonjak 70,12 persen dibanding capaian di Kuartal I-2022 yang sebesar Rp100,53 miliar.
Related News

Disebut Mau IPO, Anak Usaha EMTK Grup Lapor Kinerja Keuangan Terbaru!

Investor Singapura Divestasi Rp196,5 Juta di ITSEC Asia (CYBR)

DKHH Genap 5 Tahun, Ekspansi Layanan Kesehatan Masyarakat

RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) Besok! Alexandra Askandar Dirut Baru

Makin Boncos, WMPP Semester I-2025 Defisit Rp1,48 Triliun

Drop 22 Persen, Emiten HT (BMTR) Medio 2025 Raup Laba Rp328 Miliar