Mirae Asset Sekuritas Optimistis Orang Kaya Indonesia Tumbuh 60 Persen, Ini Pemicunya
“Faktor negatif tersebut akan diimbangi oleh dukungan dari positifnya kinerja emiten serta pembagian dividen dan kondisi makroekonomi domestik, sehingga IHSG diprediksi akan terkonsolidasi dengan prediksi berdasarkan analisis teknikal pada support-resistance 6.765-7.280,” ujar Martha.
Untuk pilihan saham, Martha menyarankan nasabah memilih sektor keuangan, energi, dan industri seperti bank-bank 4 besar (BBRI, BBCA, BMRI, BBNI), energi (ADRO, ITMG, PTBA, ADMR, INDY, PGAS), sektor industri (ASII, UNTR), serta saham pilihan lain, salah satunya TINS.
Nafan Aji Gusta, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Indonesia, menambahkan bahwa suku bunga acuan AS (Fed Fund Rate) yang besar kemungkinan akan dinaikkan bulan ini juga menjadi faktor yang dapat menekan IHSG. Menurut dia, besar kemungkinan Fed Fund Rate akan dinaikkan menjadi 1,25%-1,5% pada Rapat FOMC 15 Juni pekan depan dari saat ini 0,75%-1%.
Terkait dengan IHSG tahun ini, Mirae Asset Sekuritas masih positif terhadap IHSG dan memprediksi indeks saham utama itu masih dapat ditutup di atas level psikologis 7.600 tahun ini, seiring dengan prospek ekonomi global yang masih akan membaik ke depannya.
Related News
CIMB Niaga Syariah Kembangkan Ekosistem Haji dan Umrah
IHSG Ditutup Naik 0,15 Persen, EXCL, SRTG, UNVR Top Gainers LQ45
Indeks Nikkei Merosot 0,13 Persen Hari Ini
IHSG Naik Tipis di Sesi I, UNVR, AMMN, EXCL Top Gainers LQ45
Pertamina Retail Buka Peluang Kerja Sama Kelola SPBU Skema DODO
Ditjen Minerba Selidiki Penambangan Emas Ilegal oleh WNA asal China