EmitenNews.com - Gudang Garam (GGRM) per 30 September 2025 mentabulasi laba bersih Rp1,1 triliun. Surplus 11,11 persen dari episode sama tahun lalu sebesar Rp992,2 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham, dasar, dan dilusian ikut menanjak menjadi Rp575 dari sebelumnya Rp516. 

Pendapatan Rp67,32 triliun, merosot 8,89 persen dari periode sama tahun lalu Rp73,89 triliun. Biaya pokok pendapatan Rp61,02 triliun, berkurang signifikan dari edisi sama tahun sebelumnya Rp66,57 triliun. Laba kotor tercatat Rp6,3 triliun, berkurang dari fase sama tahun lalu Rp7,32 triliun. 

Pendapatan lainnya Rp393,29 miliar, naik dari Rp211,41 miliar. Beban usaha Rp4,81 triliun, berkurang dari Rp5,69 triliun. Beban lainnya stagnan di kisaran Rp3,44 miliar. Laba kurs Rp10,76 miliar, meroket dari tekor Rp15,81 miliar. Laba usaha Rp1,89 triliun, naik tipis dari sebelumnya Rp1,81 triliun. 

Beban bunga Rp270,4 miliar, berkurang dari Rp441,41 miliar. Total ekuitas Rp62,06 triliun, melonjak dari akhir tahun sebelumnya Rp61,91 triliun. Jumlah liabilitas Rp14,43 triliun, turun signifikan dari akhir 2024 senilai Rp23,02 triliun. Total aset Rp76,49 triliun, turun dari Rp84,93 triliun. (*)