EmitenNews.com - PEFINDO menegaskan peringkat idA untuk PT TBS Energi Utama Tbk (TBS) atau TOBA dan Obligasi I 2023. Prospek untuk peringkat Perusahaan adalah "stabil".
Peringkat perusahaan mencerminkan bisnis TBS yang terdiversifikasi dengan baik, struktur permodalan yang konservatif dan proteksi arus kas yang kuat serta permintaan yang kuat dari bisnis baru. Namun peringkat tersebut dibatasi oleh risiko atas pengembangan proyek-proyek baru serta eksposur terhadap risiko fluktuasi harga komoditas.
Peringkat dapat dinaikkan apabila TBS berhasil mengoperasikan proyek-proyek baru yang direncanakan dan menghasilkan pendapatan dan marjin laba yang lebih besar dibandingkan yang diproyeksikan, serta tetap mempertahankan struktur permodalan yang konservatif.
Peringkat dapat diturunkan apabila Perusahaan menghasilkan pendapatan dan marjin laba yang lebih rendah dibandingkan proyeksi dikarenakan kinerja proyek-proyek baru dibawah standar yang diproyeksikan.
Kebijakan TBS untuk lebih agresif untuk membiayai strategi investasi atau belanja modal dengan utang tanpa terkompensasi dengan pendapatan yang lebih tinggi juga dapat berdampak negatif terhadap peringkat Perusahaan. Keterlambatan pembangunan proyek dan penurunan harga komoditas, terutama batubara, juga dapat memicu penurunan peringkat, karena kondisi ini akan menurunkan profil keuangan Perusahaan.
PT TBS Energi Utama Tbk didirikan pada tahun 2008 dan memiliki beberapa anak usaha yang bergerak di bidang batubara di Kalimantan Timur, Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Gorontalo dan Sulawesi Utara, pengelolaan limbah di Singapura, PLTM di Lampung, dan kendaraan listrik. Perusahaan berencana untuk berkembang ke energi terbarukan dalam waktu dekat dan menengah. Per 30 September 2023, pemegang saham adalah Highlands Strategic Holdings Pte., Ltd (61.478%), PT Toba Sejahtra (8.936%), PT Bara Makmur Abadi (5.514%), dan publik (24.073%).
Related News
![Dua orang tengah bercengkerama di teras depan kantor Bakrie & Brothers. FOTO - ISTIMEWA Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042635.jpg)
Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun
![Petugas lapangan memoriosa baja ringan besutan Krakatau Steel. FOTO - ISTIMEWA Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042125.png)
Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar
![Ilustrasi PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk. (BPII). dok. EmitenNews, Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722000031.jpeg)
Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha
![Ilustrasi produk PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI). dok. EmitenNews. Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721991211.webp)
Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar
![Artis Tya Ariestya (tengah) turut hadir pada pengambilan race pack. Sebagai publik figur, Tya Ariestya juga turut menyampaikan kesan dan pesannya untuk event Digiland Run. Bagi yang ingin memulai mengikuti kompetisi lari, alangkah baiknya memulai dengan rute paling dekat terlebih dahulu. dok. Telkom. Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ](https://www.emitennews.com/uploads/news/thumb_1721989589.jpg)
Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ
![gambar emiten PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721984435.jpg)
Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II