EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di penutupan perdagangan Jumat (25/2), berada pada zona hijau atau pada level 6.888,171. Namun selama sepekan, IHSG ditutup mengalami perubahan sebesar 0,07 persen dari 6.892,818 pada penutupan perdagangan pekan lalu.
Perubahan yang sama sebesar 0,07 persen turut terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa pekan ini, menjadi Rp8.689,990 triliun dari Rp8.695,697 triliun pada pekan sebelumnya.
Adapun untuk mengawali perdagangan pekan ini, Selasa (1/3/2022). William Surya Wijaya CEO Indosurya Bersinar Sekuritas mengatakan bahwa IHSG masih akan bergerak pada range support di level 6811 dan resistancenya berada di 6954.
"Pekan pendek yang dilalui oleh IHSG saat ini masih terlihat belum akan mengalami kenaikan signifikan, potensi penguatan masih terlihat namun belum menunjukkan pola kenaikan secara signifikan," ungkap William.
Jelang rilis data perekonomian tentang inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil dan terkendali dapat menjadi salah satu sentimen yang dapat menopang pergerakan IHSG hari ini, IHSG berpotensi menguat.
Saham-saham pilihan yang dapat di perhatikan dalam kondisi seperti ini adalah Semen Indonesia (SMGR), Bank BRI (BBRI), Telkom Indonesia (TLKM), Bank BNI (BBNI), Astra Internasional (ASII), Summarecon Agung (SMRA) dan Kalbe Farma Farma (KLBF).
Advertorial
Related News
IHSG Diperkirakan di Kisaran 7.450-7.550, Waspadai Pelemahan Rupiah
Hari ini Investor Tunggu Rilis Cadangan Devisa dan Penjualan Ritel
Iran-Israel Makin Tegang, IHSG Jalani Koreksi
Kembali Tertekan, IHSG Menuju Level 7.347
IHSG Memerah, Koleksi Saham BRIS, PGEO, dan KLBF
PLN Electric Run 2024, Generali Indonesia Terus Promosikan Kesehatan