EmitenNews.com - PT Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) bakal menerima limpahan dana dari gelaran Formula E. Itu akan diperoleh dari penyewaan lahan sirkuit Formula E. Berdasar rencana kebut-kebutan mobil listrik itu berlangsung medio 2022.


”Penyelenggara Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan menyewa lahan milik perseroan,” tutur Direktur Pembangunan Jaya Ancol Suparno, seperti dilansir Bursa Efek Indonesia (BEI) Minggu (2/1).


Pembangunan Jaya Ancol akan menerima pendapatan sewa lahan dari Jakpro atas kegiatan Formula E. Bersama Jakpro, Pembangunan Jaya Ancol tengah menyusun perjanjian. Nilai sewa masih dikalkulasi tim audit independen.


Sekadar informasi, Pembangunan Jaya Ancol mendapat pinjaman Rp905 miliar dari Bank DKI. Pinjaman itu, antara lain berupa kredit modal kerja (KMK) senilai Rp389 miliar berdurasi satu tahun. Kredit modal kerja dengan roll over setiap tahun, dan diteken pada 16 September 2021.


Kemudian kredit investasi sejumlah Rp516 miliar. Alokasi kredit untuk refinancing obligasi penawaran umum berkelanjutan II tahap 2 seri A senilai Rp516 miliar, bakal jatuh tempo pada Februari 2022. Kredit investasi itu, diteken pada 20 Desember 2021.


Alasan Bank DKI ikut dalam club deal itu, antara lain sudah terjalin kerja sama cukup lama. Bank DKI menawarkan struktur pinjaman jangka panjang dengan suku bunga kompetitif. (*)