EmitenNews.com - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) di Semester 1 2021 mencatat penjualan bersih sebesar Rp28,2 triliun, meningkat sebesar +22,35% yoy. Segmen mie ICBP, dengan kontribusi 69,9% terhadap penjualan bersih, membukukan pertumbuhan penjualan sebesar +31,2% menjadi Rp19,72 triliun yoy.


Penjualan di Timur Tengah dan Afrika berkontribusi 20,4% di semester I 2021 dibanding 7,0% di 1H20, didorong oleh masuknya penjualan oleh Pinehill setelah diakuisisi ICBP pada Agustus 2020.


Memperhatikan penjualan luar negeri yang kuat analis Phillip Sekuritas, Helen, merekomendasikan invcestor untuk membeli saham ICBP dengan target harga Rp10.000 per saham.


"Kami memulai cakupan kami dengan peringkat BELI dengan target harga Rp 10.000 (+20,5% potensi kenaikan)," katanya.


Mendasari analisisnya, selain penjualan bersih yang tumbuh 22,35% yang didukung pertumbuhan yang solid dari segmen Mie (+31,2% YoY), juga segmen susu tumbuh +6.0% YoY.


Catatan lainnya adalah kinerja yang kuat di segmen Makanan Ringan (+14,2% YoY), penjualan Nutrisi & Makanan Khusus tumbuh +1,9% YoY, dan penjualan segmen minuman meningkat +1,7% YoY. Meskipun ada sedikit penurunan di segmen Penyedap Makanan (-0,8% YoY)


Laba bersih Indofood di paruh pertama 2021 tercatat turun -4,64% YoY (14,5% QoQ) karena rugi selisih kurs dan beban bunga. Namun tidak termasuk akun non-recurring items dan selisih kurs valuta asing yang belum direalisasi, pendapatan inti ICBP naik +25% YoY menjadi Rp3,95 triliun dari Rp3,16 triliun.(fj)