Pertebal Portofolio, J Trust Bank (BCIC) Gandeng Hexindo Pasarkan Pembiayaan Alat Berat
EmitenNews.com—PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) melakukan penandatanganan kerjasama dengan PT Hexindo Adi Perkasa Tbk (HEXA) untuk memasarkan produk investasi pembiayaan alat berat.
Seiring pulihnya kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia, J Trust Bank optimis sektor konstruksi, pertambangan, dan perkebunan akan kembali bangkit. Merespon hal tersebut, J Trust Bank memperkuat portfolio kredit segmen komersial melalui skema kerja sama dengan supplier untuk produk Kredit Investasi Alat Berat.
"Kami sangat senang dapat menjalin kerja sama dengan PT Hexindo Adi Perkasa Tbk yang terpercaya dan telah melayani pasar Indonesia selama puluhan tahun. J Trust Bank berkomitmen untuk berperan aktif dalam perkembangan ekonomi di sektor konstruksi, pertambangan, dan perkebunan, oleh karenanya kami bersemangat untuk memasarkan produk pembiayaan alat berat dari PT Hexindo Adi Perkasa Tbk di seluruh Indonesia," kata Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai dalam keterangan resmi, Kamis (11/8/2022).
Produk Kredit Investasi Alat Berat J Trust Bank hadir dengan plafon pembiayaan Rp 25 milIar, rate yang sangat terjangkau, dan jangka waktu pembiayaan hingga 5 tahun. Melalui produk pembiayaan ini diharapkan mampu menyumbangkan serta menjaga pertumbuhan positif pada kinerja kredit J Trust Bank.
Hingga akhir Mei 2022, BCIC membukukan keuntungan di mana kredit tumbuh sebesar 38 persen menjadi Rp 13,82 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 10,01 triliun per Desember 2021. Sedangkan pada sisi simpanan melalui instrumen tabungan, giro, dan deposito J Trust Bank menghimpun DPK sebesar Rp 19,13 triliun atau tumbuh 20 persen dari sebelumnya sebesar Rp 15,95 triliun pada akhir Desember 2021.
Advertorial
Related News
Eksplorasi, Merdeka (MBMA) Habiskan Anggaran Rp32,2 Miliar
Prospek Stabil, Pefindo Labeli PTBA dengan Rating idAA
Sea Group Caplok Hibank, Berikut Penjelasan Bank BNI (BBNI)
Lanjutkan Eksplorasi, Timah (TINS) Sedot Anggaran Rp57,69 Miliar
Antam (ANTM) Habiskan Biaya Eksplorasi Rp125,89 Miliar, Ini Lengkapnya
Tujuh Pengurus Hengkang, Ini Penjelasan Net Visi Media (NETV)