Potensi Koreksi IHSG Cukup Besar, Akhir Pekan Pantau Saham Big Cap Ini

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada penutupan kemarin kembali melemah -0,13% atau turun -8,948 point di level 6.653,351. Sementara investor asing mencatatkan pembelian bersih senilai Rp641 miliar
Pola gerak IHSG hari ini masih dibayangi oleh tekanan yang terlihat masih berlanjut, potensi koreksi wajar masih cukup besar mengingat kondisi market regional dan global yang terlihat sedang berada dalam tekanan.
Namun jelang rilis data perekonomian hari ini yang akan dilansir tentang cadangan devisa terlihat akan memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG, sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek dengan kategori trading harian, hari ini IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi.
Seiring dengan pelemahan IHSG pada perdagangan kemarin, maka untuk hari ini range support di level 6538 dan resistance ke level 6702, ujar William Surya Wijaya CEO Indosurya Bersinar Sekuritas dalam risetnya, Jumat (7/1/2022).
Saham-saham yang dapat menjadi perhatian para pelaku pasar di akhir pekan ini antaranya Astra International (ASII), Unilever Indonesia (UNVR), Bank BCA (BBCA), Indofood CBP (ICBP), Telkom Indonesia (TLKM), AKR Corporindo (AKRA), Jasa Marga (JSMR) dan Wijaya Karya (WIKA).
Related News

BEI Umumkan Status Saham Tambang Milik Happy Hapsoro

BEI Umumkan Nasib Tiga Saham Ini, Ada yang Bikin Kaget!

Ikuti Jejak Wall Street, IHSG Lanjut Menguat

Perang Tarif Reda, IHSG Uji Level 6.950

IHSG Rawan Koreksi, Gulung Saham INDF, MBMA, dan PTBA

Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Rekor Tertinggi dalam 58 Tahun