EmitenNews.com -Emiten milik konglomerat Prajogo Pangestu PT Barito Pacifik Tbk (BRPT) melalui anak usahanya PT Barito Renewable Energy tengah mencari pendanaan untuk menguasai 100 persen saham Star Energy Geothermal BV, sebuah perusahaan pengelola Pembangkit Listrik Panas Bumi Salak-Drajat.

 

Saat ini, anak usaha BRPT itu telah menguasai 80,2 persen saham Star Energy Geothermal lewat cucu usaha BRPT, yakni Star Energy Group Holding Pte Ltd.

 

Sedangkan 19,8 persen saham Star Energy Geothermal dipegang oleh Acehi Netherlands BV.

 

Rencananya, Barito Renewable Energy akan meningkatkan kepemilikannya di Star Energy Geothermal dengan cara melakukan penyertaan modal melalui pembelian saham Acehi milik ACEN Renewables International Pte. Ltd.

 

“Sebanyak 2.424 saham biasa yang mewakili 24,24 persen saham yang diterbitkan oleh ACEHI yang saat ini dimiliki oleh ACEN,” dikutip dari keterangan resmi BRPT pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (6/7/2023).

 

Sayangnya, sampai dengan 3 Juli 2023, masa yang ditetapkan menyelesaikan transaksi tersebut, Barito Renewable Energy masih dalam proses penggalangan dana.

 

Sebagai gantinya, Star Energy Oil & Gas Pte Ltd, sebuah perusahaan berbadan hukum Singapura milik Prajogo Pangestu ditunjuk melakukan pembayaran pembelian saham tersebut terlebih dahulu.

 

Adapun sumber dana Star Energy Oil Gas untuk transaksi itu berasal dari kas Barito Renewable Energy senilai USD6 juta, pinjaman dari bank dan kas internal.

 

Akibatnya, Barito Renewable Energy Barito akan melakukan penggantian atas seluruh biaya tersebut kepada Star Energy Oil Gas.