EmitenNews.com - PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) pengembang kawasan industri terpadu modern Kota Deltamas, mencatatkan laba bersih sebesar Rp389 miliar di kuartal pertama tahun 2022, atau tumbuh sebesar 43,7% dari laba bersih kuartal pertama tahun 2021 sebesar Rp271 miliar.

 

Direktur  Puradelta Lestari Tbk (DMAS), Tondy Suwanto dalam keterangan tertulisnya Rabu (11/5) menjelaskan, pada kuartal pertama tahun 2022, perseroan mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp621 miliar, atau 16,3 persen lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan usaha di kuartal pertama tahun 2021, yang tercatat sebesar Rp534 miliar.

 

Dari pendapatan usaha tersebut, segmen industri masih menyumbang kontribusi terbesar sebesar Rp431 miliar atau sekitar 69,4 persen dari total pendapatan usaha, disusul segmen komersial sebesar Rp176 miliar atau 28,4 persen dari total pendapatan usaha dan segmen hunian sebesar Rp9 miliar atau 1,4 persen dari total pendapatan usaha.

 

Adapun kontribusi dari pendapatan usaha segmen hotel 0,4 persen dan sewa 0,3 persen. “Pendapatan usaha perseroan dari segmen industri terutama berasal dari penjualan lahan industri kepada pelanggan industri dari sektor data center,” ujar Tondy.

 

Tondy menambahkan, di kuartal pertama tahun 2022, marjin laba kotor mengalami peningkatan yang signifikan. “Marjin laba kotor Perseroan meningkat dari 57,4 persen di kuartal pertama tahun 2021 menjadi 72 persen di kuartal pertama tahun 2022,” ujar dia.

 

Sedangkan aset perseroan per 31 Maret 2022 tercatat Rp6,60 triliun, lebih tinggi Rp483 miliar atau 7,9 persen dibandingkan dengan aset Perseroan per 31 Desember 2021, yang tercatat sebesar Rp6,11 triliun, dimana peningkatan aset terutama disebabkan oleh peningkatan kas dan setara kas.

 

Posisi kas dan setara kas Perseroan per 31 Maret 2022 adalah sebesar Rp1,06 triliun, atau lebih tinggi Rp461 miliar atau 76,9 persen dibandingkan posisi kas dan setara kas pada tanggal 31 Desember 2021, yang tercatat sebesar Rp599 miliar.