EmitenNews.com - Medikaloka Hermina (HEAL) melakukan penyegaran pengurus. Reorganisasi dilakukan dengan menambah susunan anggota direksi sebagai komitmen menjadi perusahaan dengan jaringan rumah sakit tumbuh, sehat, berumur panjang, dan meningkatkan daya saing perusahaan.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Kamis, 29 Februari 2024, investor menyetujui pengunduran diri Aristo Sungkono Setiawidjaja sebagai Direktur Keuangan dan Pengembangan Strategik. Sehingga perubahan serta penambahan pada susunan anggota direksi menjadi Yulisar Khiat, sebagai Direktur KeuangandanPengembangan Strategik.

Suryanti Gunadi, Direktur Operasional dan Umum, dan drg. Susi Setiawaty, Direktur Human  Capital. Yulisar Khiat, menjabat Direktur Keuangan dan Umum sejak 1989 sampai 2017 untuk 32 rumah sakit. Kemudian menjabat Direktur Operasional dan Umum sampai 29 Februari 2024.

Kini, Yulisar aktif sebagai Ketua Yayasan, Pendidikan Hermina, dan Bendahara Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia. dr. Suryanti Gunadi, telah bergabung dengan Hermina sejak 1997 dengan sejumlah pengalaman. Misalnya, direktur regional Hermina Hospitals, direktur Rumah Sakit Hermina Palembang, Tangerang, Daan Mogot, Depok, dan Wakil Direktur Medis Hermina Bekasi.

Suryanti, menerima gelar sarjana pada Fakultas Kedokteran dari Universitas Atmajaya dan gelar Master Manajemen Rumah Sakit dari Universitas Indonesia. drg. Susi Setiawaty, bergabung dengan Hermina pada 1999. Susi pernah memangku posisi Corporate Secretary Hermina, Direktur Regional Hermina Hospitals, dan Direktur Rumah Sakit Hermina Bekasi dan Pasteur, Kepala Departemen Diklat Hermina Hospitals.

Dalam organisasi Susi tberpengalaman memegang berbagai peran kepemimpinan senior, diantaranya: Dewan Pengawas Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI), Ketua Umum (ARSSI), Sekertaris Jenderal (ARSSI), Kompartemen SDM dan Pendidikan Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia(PERSSI), Forum Humas (PERSSI), Surveyor dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit(KARS), Wakil Ketua Komite Tetap Kebijakan Kesehatan pada Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).

drg. Susi menerima gelar sarjana di bidang Kedokteran, jurusan Kedokteran Gigi dari Universitas Airlangga, gelar Master Manajemen Rumah Sakit dari Universitas Indonesia, dan Fellowship dari International Society for Quality (ISQua) in HealthCare.

Dengan bergabungnya dua direktur baru dalam Perseroan, akan semakin memperkuat fundamental bisnis bagi kesuksesan serta pertumbuhan jangka panjang yang sehat untuk perseroan. Dalam RUPSLB ini sekaligus menyetujui dan mengangkat dua Wakil Direktur Utama dari dua Direktur, yaitu Yulisar Khiat dan dr. Binsar Simorangkir.

Dengan begitu, susunan lengkap dewan direksi Hermina menjadi sebagai berikut. Direktur Utama Hasmoro, Wakil Direktur Utama Yulisar Khiat, Wakil Direktur Utama Binsar Parasian Simorangkir, Direktur Suryanti. Gunadi, dan Direktur Susi Setiawaty.

“Sejalan dengan pertumbuhan jangka panjang, dan peningkatan daya saing, Hermina akan menambah jejaring rumah sakit, dan pengembangan pelayanan Rumah Sakit Hermina. Pada 2024, Hermina akan menambahkan 5 jaringan rumah sakit di Pasuruan, Jawa Timur, Madiu, IKN, Kalimantan Timur, dan Pantai Indah Kapuk 2, Jakarta Utara, Rumbai, Pekanbaru. Sehingga pada 2024, Hermina ditarget memiliki 52 jaringan rumah sakit tersebar berbagai wilayah Indonesia,” ujar Hasmoro, Direktur Utama Hermina. (*)