EmitenNews.com - Bank Ganesha (BGTG) mengantongi dana segar senilai Rp1,05 triliun. Itu didapat dari penuntasan right issue 5.587.530.000 atau 5,58 miliar saham biasa itu, dengan harga pelaksanaan Rp200 per lembar. 


Right issue Bank Ganesha itu, dipersenjatai nilai nominal Rp100 per lembar atau 33,33 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Saham baru atas nama tersebut dicatat dengan rasio 2:1 saham. 


Dengan rasio dua banding satu, setiap pemegang dua saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada penutupan perdagangan tanggal 24 Februari 2022 berhak membeli satu saham baru dengan harga pelaksanaan Rp200 per lembar.


PT Equity Development Investment (GSMF) sebagai pemegang saham pengendali dengan kepemilikan 29,86 persen melaksanakan seluruh hak yaitu 1.668.205.000 atau 1,66 miliar lembar. Kalau ada sisa saham tidak terserap pemegang saham lain, akan diambil maksimum 3.331.795.000 atau 3,33 miliar. 


Realisasinya, Equity Development hanya menyerap 3.116.795.000 alias 3,11 miliar saham yang tidak dieksekusi Pemegang saham lain. Dan, Equity Development telah melakukan penyetoran pada rekening khusus perseroan pada 24 Desember 2021 sebesar Rp1 triliun. 


Rinciannya, pemegang saham mengeksekusi hak 5.295.937.103 atau 5,29 miliar lembar dari total penerbitan right issue 5,58 miliar. Artinya, masih tersisa 291.592.897 atau setara 291,59 juta lembar. Tercatat 2,17 miliar lembar diserap investor dengan pesanan tambahan 2 juta lembar.


Equity Development sebagai pembeli siaga selain mengeksekusi right issue yang menjadi haknya, juga merealisasikan pembelian saham sisa 3.116.795.000 alias 3,11 miliar lembar senilai Rp623,35 miliar. Lalu, ditambah dengan penyerapan right issue senilai Rp376,64 miliar. Jadi, Equity genap menyetor dana right issue Rp1 triliun. (*)