Sedia Solusi Treasury, Bank Mandiri Dukung Akselerasi Ekonomi Nasional
Di tengah meningkatnya kompleksitas pasar keuangan global,Banki Mandiri (BMRI) merealisasikannya melalui penyediaan solusi treasury dan hedging yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.
EmitenNews.com - Bank Mandiri (BMRI) menegaskan komitmennya memperkuat sinergi dengan pelaku usaha nasional. Di tengah meningkatnya kompleksitas pasar keuangan global, perseroan merealisasikannya melalui penyediaan solusi treasury dan hedging yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.
Dalam keterangannya Selasa (18/11/2025), Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri, Ari Rizaldi mengungkapkan, penegasan tersebut mencerminkan peran aktif perseroan dalam mendorong transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Juga sekaligus memperkuat sektor produktif serta memperluas kontribusi Indonesia dalam perdagangan internasional.
Kinerja bisnis treasury Bank Mandiri juga mencatat pertumbuhan solid seiring meningkatnya aktivitas transaksi keuangan global. Ari Rizaldi, mengungkapkan volume transaksi foreign exchange (FX) treasury Bank Mandiri tumbuh 5,67 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal III 2025, melanjutkan trend positif selama tiga tahun berturut-turut.
Ari Rizaldi menilai, hal tersebut mempertegas kepercayaan dunia usaha terhadap kemampuan Bank Mandiri dalam menyediakan solusi transaksi valuta asing dan lindung nilai (hedging) yang efektif di tengah dinamika pasar global.
Kemudian, pada layanan digital, platform Kopra by Mandiri turut berhasil menjadi penggerak utama pertumbuhan bisnis treasury. Volume transaksi foreign exchange melalui Kopra tumbuh 47,09 persen YoY, sementara frekuensinya meningkat 24,13 persen YoY hingga kuartal III 2025.
Menurut Bank Mandiri, pertumbuhan tersebut menegaskan peran perseroan dalam mempercepat digitalisasi layanan treasury guna meningkatkan efisiensi dan kenyamanan transaksi bagi pelaku usaha di sektor yang berorientasi ekspor.
Lebih dari itu, bank berkode emiten BMRI ini menilai keberhasilan tersebut merupakan hasil sinergi strategis antara penguatan kapabilitas dealer, inovasi produk yang berkelanjutan, serta pendampingan nasabah korporasi secara proaktif.
“Kinerja yang positif tersebut kami nilai sebagai wujud kepercayaan nasabah terhadap Bank Mandiri dalam menyediakan solusi finansial yang komprehensif dan relevan. Melalui layanan foreign exchange, hedging, serta insight pasar yang mendalam, kami berupaya menjadi mitra strategis bagi korporasi untuk mengelola risiko sekaligus memperluas peluang pertumbuhan,” ujar Ari Rizaldi.
Melalui lini bisnis treasury, Bank Mandiri menghadirkan rangkaian solusi yang dirancang untuk mendukung kebutuhan sektor produktif secara menyeluruh. Salah satunya, solusi foreign exchange seperti transaksi spot, forward, swap, dan option memberikan kurs yang kompetitif dengan penyelesaian cepat.
Di luar itu, instrumen hedging seperti interest rate swap dan cross currency swap dapat membantu nasabah melindungi eksposur terhadap fluktuasi kurs dan suku bunga. Untuk kebutuhan pengelolaan likuiditas dan investasi, Bank Mandiri juga menyediakan instrumen pasar uang dan surat berharga yang mampu mengoptimalkan dana korporasi.
“Seluruh layanan tersebut terintegrasi dalam sistem digital treasury yang memungkinkan nasabah bertransaksi dan memantau posisi keuangan secara real-time,” imbuhnya.
Konsistensi Bank Mandiri dalam mengembangkan layanan treasury berstandar internasional pun turut berbuah manis. Bank berlogo pita emas ini meraih penghargaan “Best for Hedging and Foreign Exchange Solutions 2025” untuk kawasan Asia Tenggara dari Haymarket Corporate Treasurer Awards 2025 yang digelar di Marina Bay Sands, Singapura.
Ajang yang diinisiasi oleh Corporate Treasurer, media keuangan ternama di Asia Pasifik tersebut dikenal sebagai barometer kinerja manajemen treasury bagi korporasi dan institusi finansial di kawasan. Pencapaian ini sekaligus memperkuat posisi Bank Mandiri sebagai penyedia solusi treasury yang kompetitif dan berkelas regional.
Penghargaan ini menjadi momentum bagi Bank Mandiri untuk terus memperkuat peran Bank Mandiri dalam mendukung stabilitas sektor keuangan dan aktivitas bisnis nasabah korporasi.
“Kami meyakini, optimalisasi layanan treasury dan hedging yang terintegrasi akan berkontribusi pada peningkatan daya saing pelaku usaha serta ketahanan ekonomi nasional secara berkelanjutan,” ujar Ari Rizaldi. ***
Related News
Sawit Sumbermas (SSMS) Raih Kredit Sindikasi Maksimal Senilai Rp5,2T
Banjir Katalis! Janu Putra (AYAM) Pede Kinerja Melesat di 2025
Tender Offer KRYA Dipatok Rp104 per Saham
Anak Usaha DOID Lunasi Senior Notes 2026 Lebih Awal, Ini Tujuannya!
Rondy Yunanda Serok 1 Juta Saham HYGN, Porsi Naik Jadi 8,03%
TGKA Bagikan Dividen Interim Rp30 per Saham, Cair 12 Desember 2025





