EmitenNews.com - PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) menetapkan harga pelaksanaan konversi Obligasi Wajib Konversi (OWK) menjadi saham seri C senilai Rp100 per saham.
James Wewengkang Sekretaris FREN dalam keterangan resmi hari ini Senin (9/5) mengungkapkan penetapan harga OWK sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 25 Juni 2021.
“Adapun Konversi OWK yang akan dilaksanakan adalah konversi OWK II dengan jumlah senilai Rp200 miliar dengan harga pelasanaan Rp100 per saham atau setara 2 miliar saham seri C,” tulis James.
Rencananya, pelaksanaan konversi dan pencatatan saham di BEI berlangsung pada tanggal 17 Mei 2022.
Berdasarkan laporan keuangan tahun 2021 telah audit disebutkan perseroan telah menerbitkan OWK II senilai Rp9 triliun. Adapun saldo OWK per 31 Desember 2021 tercatat Rp200 miliar dengan pemegangnya PT DSSE Energy Mas Utama.
Dana yang diperoleh dari hasil penerbitan OWK II akan dipergunakan untuk pembayaran pinjaman dan atau modal kerja dan atau belanja modal perseroan.
Disamping itu perseroan juga telah menerbitkan OWK III senilai Rp5 triliun, dengan saldo Rp500 miliar yang dipegang oleh PT DSSE Energy Mas Mas Utama.
Dijelaskan, dana yang diperoleh dari hasil penerbitan OWK III akan dipergunakan untuk pembayaran Biaya Hak Penggunaan (BHP) Frekuensi, pinjaman dan modal kerja.
Related News
Petinggi MAP Aktif Adiperkasa Lego Saham MAPA Rp1.045-1.060 per Saham
NISP Investasi di OCBC Sekuritas Rp3 Miliar
HM Sampoerna (HMSP) Putuskan Bagi Dividen Rp8,06T, Ini Jadwalnya
DCII Raup Laba Rp514M, Naik 40 Persen di Kuartal I-2024
Astra Agro Lestari (AALI) Setujui Sebar Dividen Rp247 per Saham
Anak Usaha ASII, Astra Sedaya Finance Restui Ganti Dirut