EmitenNews.com - Indoritel Makmur Internasional (DNET) mencatat laba bersih Rp1,28 triliun. Melesat 39 persen dari episode sama 2021 sebesar Rp926,91 miliar. Jadi, laba per saham dasar menjadi Rp90,92 dari edisi sama tahun sebelumnya terakumulasi Rp65,35 per eksemplar. 


Pendapatan dari kontrak dengan pelanggan Rp1,13 triliun naik 34 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp844,41 miliar. Bagian laba dari entitas asosiasi dan ventura bersama Rp1,01 triliun, tumbuh 38 persen dari posisi sama 2021 senilai Rp732,28 miliar. Beban penjualan Rp652 miliar, bengkak dari Rp489 miliar. Beban umum dan administrasi Rp115 miliar bengkak dari Rp76,78 miliar.


Pendapatan Rp3,77 miliar, melambung 116 persen daripada episode sama 2021 dengan beban sebesar Rp23,12 miliar. Laba usaha Rp1,38 triliun, melesat 40 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp987,08 miliar. Penghasilan keuangan Rp539,45 miliar, turun dari Rp687,28 miliar. Biaya keuangan Rp529 miliar, turun dari Rp584,08 miliar. 


Laba tahun berjalan Rp1,35 triliun, melambung 40 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp968,47 miliar. Jumlah ekuitas Rp12,32 triliun, melesat dari Rp11,29 triliun. Total aset naik menjadi Rp18,91 triliun dari periode sama 2021 sejumlah Rp18,22 miliar. (*)