EmitenNews.com - Debut perdana saham Amman Mineral Internasional (AMMN) di sirkuit pasar modal Indonesia kurang menggigit. Cenderung monoton, dan kurang greget. Pelaku pasar sepertinya ekstra hati-hati untuk berburu saham perdana perseroan.
Disokong 7 broker, saham perdana Amman gagal memenuhi ekspektasi pasar yaitu menjejak auto reject atas (ARA). Jangankan ARA, saham Amman susah payah untuk sekadar menjauh dari jilatan zona merah kala mengawali pembukaan perdagangan.
Alhasil, saham perdana Amman hanya menguat 35 poin alias 2,1 persen menjadi Rp1.730 per lembar. Saham Amman menyentuh level terendah Rp1.700 alias naik 5 poin, tertinggi Rp1.750, dan rata-rata berayun di k?sadan Rp1.719 per eksemplar. Saham Amman ditransaksikan 2 juta lot senilai Rp275,20 miliar.
Dengan skema harga itu, Amman dibekali dengan nilai kapitalisasi pasar Rp124,41 triliun. Ya, pagi ini Amman mencatatkan diri sebagai emiten ke-45 Bursa Efek Indonesia (BEI). Anak usaha Medco Energi (MEDC) itu, menetapkan harga initial public offering (IPO) senilai Rp1.695 per lembar. Harga itu, nyaris di harga bawah masa book building di kisaran Rp1.650-1.775 per saham.
Perusahaan tambang tembaga dan emas itu, melepas 6.328.208.800 helai alias 6,32 miliar lembar setara 8,80 persen dari total modal ditempatkan, dan disetor dengan nilai nominal Rp125. Dengan harga itu, perseroan meraup dana IPO sebesar Rp10,72 triliun, meleset dari skenario awal Rp12,9 triliun.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas, CLSA Sekuritas Indonesia, DBS Vickers Sekuritas Indonesia, BRI Danareksa Sekuritas, Maybank Sekuritas Indonesia, dan Samuel Sekuritas Indonesia. Amman juga mengadakan program opsi kepemilikan saham bagi karyawan dengan menerbitkan saham baru 602,3 ribu saham biasa. (*)
Related News
![Petugas lapangan memoriosa baja ringan besutan Krakatau Steel. FOTO - ISTIMEWA Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042125.png)
Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar
![Ilustrasi PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk. (BPII). dok. EmitenNews, Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722000031.jpeg)
Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha
![Ilustrasi produk PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI). dok. EmitenNews. Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721991211.webp)
Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar
![Artis Tya Ariestya (tengah) turut hadir pada pengambilan race pack. Sebagai publik figur, Tya Ariestya juga turut menyampaikan kesan dan pesannya untuk event Digiland Run. Bagi yang ingin memulai mengikuti kompetisi lari, alangkah baiknya memulai dengan rute paling dekat terlebih dahulu. dok. Telkom. Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi Telkom](https://www.emitennews.com/uploads/news/thumb_1721989589.jpg)
Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi Telkom
![gambar emiten PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721984435.jpg)
Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II
![Screen perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG Ditutup Naik 0,66 Persen, Sektor dan Saham Ini Pendorongnya](https://www.emitennews.com/uploads/news/thumb_1721985329.jpg)
IHSG Ditutup Naik 0,66 Persen, Sektor dan Saham Ini Pendorongnya