EmitenNews.com—Pada perdagangan Senin (9/1/2023), saham emiten perunggasan yakni PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) masih ambles dan lagi-lagi menyentuh batas auto reject bawah (ARB). Saham WMUU ambles 6,45% ke posisi Rp 58 per saham. Bahkan, saham WMUU kembali menyentuh ARB sejak pagi hari.
Kemarin saham WMUU ditransaksikan sebanyak 1.246 kali dengan nilai transaksi mencapai Rp1,93 miliar dan volume saham sebanyak 33,32 juta lembar saham.
Hampir 9 hari beruntun saham WMUU terkoreksi parah dan nyaris 8 hari terakhir WMUU menyentuh ARB. Saham WMUU sendiri sudah terkoreksi parah sejak 28 Desember 2022, di mana saham WMUU sudah terkoreksi hingga 40,21%.
Bahkan beberapa hari lalu, para investor atau trader yang memiliki saham WMUU meminta Tumiyana, selaku Komisaris Utama sekaligus menjadi salah satu pemilik saham WMUU bertanggung jawab atas koreksi harga WMUU yang terus terjadi berhari-hari hingga mencetak ARB berjilid-jilid. Mereka pun sebelumnya sempat menyerbu akun Instagram Tumiyana.
Sejak akhir tahun lalu, Tumiyana diketahui melakukan penjualan saham WMUU melalui transaksi pasar negosiasi di Bursa Efek lndonesia (BEI) sebanyak 323,31 juta lembar saham.
Mengutip keterbukaan informasi BEI, pelaksanaan transaksi melalui pasar negosiasi di bursa dilakukan pada tanggal 15 hingga 19 Desember 2022.
Pada periode tersebut, harga saham perseroan berada di harga Rp 96/saham hingga Rp 97/saham. Sehingga, saham Tumiyana berkurang dari sebelumnya 458.710.000 saham atau 3,54% menjadi 135.392.900 atau 1,05% lembar saham di WWMU . Adapun transaksi tersebut dilakukan dalam rangka realisasi investasi.
Terbaru, Tumiyana kembali mengurangi porsi saham Widodo Makmur Perkasa (WMPP). Kali ini, Tumiyana mendivestasi 90.104.300 helai atau 90,1 juta lembar. Aksi penjualan dibantu Surya Fajar Sekuritas, dan Bank Mandiri.
Dengan pelaksanaan transaksi itu, tabulasi saham bos yang beralamat di Jalan Buni Gang Salak, Munjul, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim) tersebut berkurang sedikit. Tepatnya, menjadi 6,33 miliar lembar alias setara dengan porsi kepemilikan sebanyak 21,53%.
Related News
![Pengurus Pertamina Energy berbincang usai paparan kinerja perseroan. FOTO - ISTIMEWA Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722043023.jpeg)
Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta
![Dua orang tengah bercengkerama di teras depan kantor Bakrie & Brothers. FOTO - ISTIMEWA Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042635.jpg)
Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun
![Petugas lapangan memoriosa baja ringan besutan Krakatau Steel. FOTO - ISTIMEWA Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042125.png)
Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar
![Ilustrasi PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk. (BPII). dok. EmitenNews, Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722000031.jpeg)
Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha
![Ilustrasi produk PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI). dok. EmitenNews. Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721991211.webp)
Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar
![Artis Tya Ariestya (tengah) turut hadir pada pengambilan race pack. Sebagai publik figur, Tya Ariestya juga turut menyampaikan kesan dan pesannya untuk event Digiland Run. Bagi yang ingin memulai mengikuti kompetisi lari, alangkah baiknya memulai dengan rute paling dekat terlebih dahulu. dok. Telkom. Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ](https://www.emitennews.com/uploads/news/thumb_1721989589.jpg)
Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ