EmitenNews.com—Pemegang saham pengendali sekaligus induk PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) yakni PT Arkora Bakti Indonesia memperkuat porsi kepemilikan dengan memborong jutaan saham ARKO senilai Rp1,94 miliar.

 

Direktur Utama PT Arkora Hydro Tbk (ARKO), Aldo Henry Artoko mengatakan telah memborong saham ARKO dalam dua hari aktif bursa yakni pada 8 - 9 Desember 2022.


"Tujuannya adalah investasi jangka panjang," kata Aldo di keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (15/12/2022).

 

Secara rinci transaksi hari pertama mencapai total 2,21 juta saham dengan harga pelaksanaan di kisaran Rp645-Rp655, atau total senilai Rp1,43 miliar. Transaksi kedua sebanyak 784.900 lembar saham dengan harga pembelian Rp650-Rp655 per saham, atau total senilai Rp511,35 juta.

 

Sehingga total pembelian saham ARKO mencapai Rp1,94 miliar. Hal ini membuat portofolio PT Arkora Bakti Indonesia bertambah menjadi 47,63% saham, dari semula 47,52%.

 

Diketahui, kepemilikan PT Arkora Bakti Indonesia atas ARKO menduduki posisi terbesar dalam komposisi shareholders. Urutan kedua ditempati PT Energia Prima Nusantara sebanyak 26,55%, selanjutnya masyarakat 15,85%, dan ACEI Singapore Holdings Private Ltd sebanyak 10,07%.

 

Hingga penutupan sesi kedua Kamis (15/12), saham ARKO ditutup stagnan 0,00% di Rp630, dengan range pergerakan di area Rp625-Rp635. Total transaksi neto mencapai Rp954,51 juta, dari total volume bersih sebanyak 1,52 juta saham.