Telisik Performa IHSG di Deretan Indeks Saham Dunia Jelang Akhir 2025
Ilustrasi performa IHSG.
EmitenNews.com - Jelang penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2025, Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG masih terbilang kokoh. Pasalnya, pertumbuhan IHSG secara year to date (ytd) hingga 29 Desember 2025 mencapai 22,1%.
Berdasarkan World Index Comparison yang dirilis BEI, performa IHSG menjadi yang terbaik ke-3 di indeks bursa ASEAN. IHSG hanya kalah dari indeks Vietnam VN-Index yang tumbuh 36,55% dan indeks Singapura Straits Times Index STI dengan pertumbuhan 22,34%.
Sementara di tingkat Asia Pacific, performa IHSG bertengger di peringkat 7. Adapun secara keseluruhan World Index Comparison, posisi pertumbuhan IHSG berada di peringkat 18.
Hingga 29 Desember 2025, kapitalisasi pasar IHSG tercatat Rp3.714 triliun dengan kapitalisasi pasar Bursa Rp15.810 triliun. Di periode ini, asing masih mencatat net sell Rp16,4 triliun.
Sebagai tambahan informasi, saat ini indeks saham dengan performa terbaik di dunia adalah KOSPI Index Korea dengan pertumbuhan 75,89%, disusul Tel Aviv Stock Exchange 35 Index Israel di nomor 2, dan MSCI COLCAP Index Kolombia di nomor 3.
Sementara itu, hingga sesi I hari ini (Selasa, 30/12), IHSG berakhir di zona merah. IHSG terkoreksi 35,18 poin atau 0,41% ke level 8.609,06.
Sepanjang sesi pagi, IHSG bergerak fluktuatif dengan rentang perdagangan 8.584–8.645, setelah dibuka di area positif. Dari sisi pergerakan saham, tercatat 357 saham menguat, 289 saham melemah, dan 159 saham stagnan. (*)
Related News
Aktivitas Pencatatan BEI 2025, IPO Sepi-Delisting Makin Banyak
Pengusahaan WK Panas Bumi Baturaden Tetap Jalan di Bawah Pantauan
Layani 20.000 Penumpang/Hari, Stasiun Jatake Siap Operasi Awal 2026
RDMP Balikpapan Jadi Penentu Target Stop Impor Solar di 2026
Wall Street Rontok, IHSG Menyala
Market Bergairah, IHSG Langkahi Level 8.725





