Tengah Bagi Dividen, Tengok Keuangan SOHO di Q3 2025
Potret lingkungan perseroan SOHO. Foto: Istimewa.
EmitenNews.com - PT Soho Global Health Tbk. (SOHO) mencatat kinerja hingga 30 September 2025, dengan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk terkumpul mencapai Rp440,09 miliar, terdongkrak naik 28,89 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp341,44 miliar.
Sejalan dengan itu, laba per saham dasar (EPS) ikut terdongkrak menjadi Rp35 per saham, naik dari Rp27 per saham, atau tumbuh sekitar 29,63 persen secara tahunan.
Dari sisi top line, penjualan neto SOHO tercatat sebesar Rp7,92 triliun, naik 6,02 persen dibandingkan penjualan neto Rp7,47 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Kenaikan penjualan tersebut diiringi oleh beban pokok penjualan yang meningkat menjadi Rp6,61 triliun, dari sebelumnya Rp6,31 triliun, atau naik 4,75 persen. Meski demikian, laba bruto tetap tumbuh menjadi Rp1,31 triliun, meningkat 13,91 persen dibandingkan Rp1,15 triliun tahun sebelumnya.
Menengok kondisi operasionalnya, laba usaha perseroan SOHO berhasil dicetak sebesar Rp519,33 miliar, melonjak 21,98 persen dari Rp425,71 miliar. Kemudian, laba sebelum pajak alias EBITDA mencapai Rp563,30 miliar, tumbuh 28,46 persen dibanding Rp438,50 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Lalu, neracanya, terdapat total aset SOHO per akhir September 2025 tertakar mencapai Rp6,00 triliun, meningkat 10,91 persen dari posisi Rp5,41 triliun per 31 Desember 2024. Kemudian, total liabilitas tercatat mengerek naik menjadi Rp3,15 triliun, dari sebelumnya Rp2,69 triliun, atau meningkat sekitar 17,10 persen.
Baca Juga: SOHO Tebar Dividen Interim Rp33,1 per Lembar, Intip Jadwalnya
Beriringan dengan terbitnya rilis dividen SOHO pada hari ini, pada pembukaan perdagangan Rabu (23/12) saham SOHO tercatat sempat menguat tinggi 24,81 persen atau naik 320 poin ke posisi Rp1.610 per saham.
Namun demikian, jelang penutupan sesi I siang, saham SOHO justru berbalik arah dan kian tertekan hingga melemah 5,04 persen atau turun 60 poin ke level Rp1.225 per saham.
Dengan dividen tunai sebesar Rp33,1 per saham, maka dividend yield SOHO terhitung moderat dengan sekitar 2,70 persen berdasarkan harga saham di level Rp1.225.
Related News
PSAB Tunda Divestasi Proyek Doup Rp8,8T ke UNTR hingga Maret 2026
Aksi Bos BFIN Borong Saham Senilai Rp3,51 Miliar di Harga Pasar
Reverse Repo, Trimegah Sekuritas Jual 632,6 Juta Saham ENRG!
Dirut Problematik dari Emiten LABA, An Shaohong Mundur!
Buana Finance (BBLD) Makin Gacor Serap Pinjaman Bank
BJB Proyeksikan Kebutuhan Uang Tunai Nataru Rp8,3 Triliun





