EmitenNews.com - Terjadi peningkatan pendapatan usaha yang diraih PT Intiland Development Tbk (DILD). Perseroan mencatat pendapatan usaha Rp1,92 triliun hingga periode 30 September 2022, meningkat dari pendapatan usaha Rp1,83 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.


Dalam laporan keuangan perseroan Kamis (1/12/2022) tercatat, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp1,16 triliun dari beban pokok pendapatan Rp1,07 triliun dan laba kotor naik menjadi Rp758,49 miliar dari laba kotor Rp755,33 miliar.


Lalu, beban usaha turun menjadi Rp272,99 miliar dari Rp295,93 miliar dan laba usaha naik menjadi Rp485,50 miliar dari laba usaha Rp459,40 miliar tahun sebelumnya.


Sementara itu, rugi sebelum pajak naik menjadi Rp112,04 miliar dair rugi sebelum pajak Rp109,65 miliar dan rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp91,21 miliar dari rugi Rp77,23 miliar tahun sebelumnya.


Jumlah liabilitas mencapai Rp10,94 triliun hingga periode 30 September 2022. Ada kenaikan dari jumlah liabilitas Rp10,43 triliun hingga periode 31 Desember 2021. Sedangkan jumlah aset mencapai Rp16,87 triliun hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah aset Rp16,46 triliun hingga periode 31 Desember 2021. ***